KUTAWALUYA, RAKA – Jadwal latihan pelajar ekstrakurikuler Seni Tari Jaipong SMK Perbankan Indonesia menjelang olimpiade yang melibatkan delapan lembaga di bawah naungan Yayasan Gemi Cendikiawan Indonesia (YGCI) 18 Januari mendatang semakin padat. Hal itu dilakukan karena mereka tidak ingin penampilannya mengecewakan penonton.
Seperti diungkapkan siswi kelas 11 AP, Rosalia, hingga waktunya tiba pelaksanaan olimpiade, ia bersama teman-temannya di seni tari jaipongnya akan terus melakukan latihan, agar penampilannya lebih matang dan maksimal. “Pokoknya sebelum waktunya tiba, kita akan terus latihan,” ucapnya.
Terlebih, lanjut dia, saat ini ia sudah mempunyai adik kelas yang mengikuti jejaknya di kesenian tari jaipong. Jadi, selain fokus mempertegas gerakan tarinya, ia juga disibukam dengan memberi arahan para juniornya di sekolah. “Harus menjadi contoh buat yang lain, apalagi buat adik kelas kita,” ucapnya.
Siswi lainnya, Rini Mellany mengatakan, meskipun capek namun demi penampilan terbaik ia tak keberatan sisa waktunya digunakan untuk latihan. Apalagi penampilan ini untuk mewakili sekolah. “Capek sudah resiko, yang penting jangan berhenti berkreatifitas,” katanya.
Sementara Halimah Juliani, juga rekan Rosalia mengatakan bukan hanya tari jaipong, semua komunitas yang ada di SMK Perbankan Indonesia dan SMK Ristek Karawang sedang sibuk dengan komunitasnya masing-masing. Karena perhelatam akbar ini, SMK Perbankan Indonesia dan SMK Ristek menjadi tuan rumah olimpiade. (rok)
