KARAWANG, RAKA – Tenaga pendidik di wilayah Rengasdengklok mengikuti tes swab masal di Galery Pemerintah Kabupaten Karawang yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan. Namun sejumlah guru lainnya tak sempat dilakukan tes rapid ataupun swab karena antrean panjang.
Rusta Anzela, korwilcambidik Rengasdengklok mengatakan, sebanyak 40 guru SD maupun TK di wilayah Rengasdengklok datang di acara tes swab dan rapid masal di Galery Pemda Karawang, tapi tidak semua guru yang datang dilakukan tes swab, karena antrean yang panjang. Padahal dirinya dan guru lainnya sudah datang sejak pukul delapan pagi karena memang mendapat jadwal pertama. “Sebelumnya sudah daftar 40 orang untuk ikut tes swab, tapi tadi ada juga yang gak dites, termasuk saya gak jadi dites,” jelasnya, kepada Radar Karawang, Kamis (23/07).
Pihaknya meminta jika suatu waktu ada kegiatan tes swab maupun rapid, lebih baik di laksanakan di setiap kecamatan, sehingga tidak harus antre panjang dan menunggu lama, bahkan sampai ada yang tidak kebagian nomor antrean. “Kalau tadi (kayanya) sampai ribuan, soalnya banyak yang datang dari mana-mana,” katanya.
Sebelumnya, dikatakan Ridwan Kasubag TU Puskemas Rengasdengklok, untuk masyarakat maupun tenaga kesehatan yang mengikuti tes swab masal ini dibuka pendaftaran terlebih dahulu, bahkan saat itu pihaknya meminta agar tidak terlalu banyak yang mengikuti tes swab masal kali ini. (mra)
