TETAP BEROPERASI: Puskesmas Telukjambe tetap buka dan memberikan pelayanan kepada masyarakat meskipun sebagian petugasnya diberdayakan di posko mudik di perbatasan wilayah Karawang-Bekasi.
Petugas Kesehatan Fokus Tugas di Posko Mudik
KARAWANG, RAKA – Penyekatan yang akan dilakukan pada Kamis (6/5), menyebabkan Puskesmas Telukjambe menutup pelayanan bagi masyarakat yang ingin meminta surat keterangan sehat.
Selain itu pun, pelayanan tes swab dan rapid tidak dilakukan juga. Hal ini berkaitan dengan adanya peraturan larangan mudik. Meskipun ada masyarakat yang memaksa tetap tidak akan dilayani. “Kita gak melayani untuk swab dan keterangan sehat, karena kita sesuai anjuran pemerintah,” ujar Nugraha, Kepala Puskesmas Telukjambe, Rabu (5/5).
Petugas puskesmas akan ikut di seluruh titik penyekatan yang dekat dengan lokasi puskesmas. Sejauh ini terdapat 32 petugas yang akan diturunkan di titik penyekatan perbatasan daerah Kobak Biru. Puskesmas Telukjambe Timur dan Telukjambe Barat akan bekerjasama saat penugasan di titik penyekatan. Seluruh petugas akan bekerja sesuai dengan jadwal shift. Namun hal ini tidak berlaku bagi petugas supir ambulans.
Sesuai jadwal yang telah diterima, supir ambulans akan bekerja selama 24 jam tanpa adanya pergantian. Adanya petugas kesehatan berfungsi untuk memberikan tes swab dan rapid pada pemudik yang tidak membawa surat hasil tes. Meski petugas telah diturunkan untuk ikut berjaga di pos penyekatan, pelayanan di puskesmas akan tetap berjalan seperti biasa.
Kepala puskesmas telah membuat jadwal piket tersendiri bagi petugas yang akan melayani di puskesmas. Ia tidak ingin menelantarkan masyarakat yang memperlukan bantuan kesehatan. “Puskes gak tutup soalnya di dalam juga udah ada jadwal piketnya, jadi pelayanan masih tetap buka,” pungkasnya. (cr6)
