KARAWANG, RAKA – Program Saba Desa Karang Taruna Karawang terus bergulir, kali ini kegiatan tersebut berlangsung di Desa Sindangkarya, Kecamatan Kutawaluya.
Ketua Karang Taruna Sindangkarya Rudi Badrudin menyebut, saba desa ini merupakan bagian dari program Karang Taruna kabupaten. Program itu bertujuan untuk menjalin silaturahmi serta berdiskusi mengenai seputar Karang Taruna. “Saba Desa kali ini Pengurus Karang Taruna Kecamatan Kutawaluya merekomendasikan Karang Taruna Desa Sindangkarya yang menjadi tuan rumah program tersebut,” kata Rubad, sapaan akrab Rudi Badrudin.
Pada kesempatan saba desa yang digelar di Desa Sindangkarya, Rubad mengatakan, tantangan Karang Taruna yang berada di desa dan perkotaan tentu berbeda. Ia menyebut Karang Taruna di tingkat desa, terutama desa di wilayah Karawang Utara ini memiliki tantangan untuk bagaimana cara mengaktualisasikan potensi. “Karena secara potensi berbeda dengan Karang Taruna di wilayah perkotaan dan pusat bisnis,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Rubad mengatakan Karang Taruna Desa Sindangkarya mempunyai tiga program prioritas untuk satu periode kedepan, yaitu program farm terintegrasi, program ruang usaha produktif, dan program workshop kreatifitas. “Kartar Sindangkarya mempunyai tiga program prioritas yang mana program ini berkesinambungan sekaligus melihat potensi dan demografi wilayah,” ujarnya.
Ketua Karang Taruna Kecamatan Kutawaluya Asep Sopian menyebut baik dengan program saba desa ini. Diharapkan program tersebut bisa saling berkolaborasi sehingga setiap kepengurusan Karang Taruna desa dapat menyampaikan persoalan-persoalan yang ada di lapangan. “Tentu kami Karang Taruna Kecamatan Kutawaluya sangat mengapresiasi adanya program saba desa dari Karang Taruna Kabupaten Karawang,” katanya.
Pembina Karang Taruna Desa Sindangkarya Dini Novi Andriyani mengaku senang karena desanya itu dijadikan tuan rumah dalam kegiatan saba desa. Ia menyebut kepengurusan Karang Taruna Sindangkarya ini masih terbilang baru tapi jauh lebih berkembang. “Biasanya yang sudah-sudah Karang Taruna itu setelah dibentuk malah menjadi vakum, tapi saya melihat kepengurusan Kang Rubad ini lebih baik,” ujarnya.
Ketua Karang Taruna Kabupaten Karawang Asep Sapeulloh, menginginkan Karang Taruna desa atau kelurahan itu dapat jauh lebih aktif dan mempunyai gagasan dalam pembetukan program, yang mana bukan hanya sebatas kegiatan yang sifatnya momentum. Kata dia Karang Taruna itu harus berpijak pada dasar hukum Karang Taruna dalam melaksanakan fungsi dan tugasnya. Kemudian Karang Taruna itu bukan sekedar tempat berkumpul tapi harus menjalankan fungsi organisasi seperti melakukan musyawarah, rapat kerja dan lain sebagainya. “Ini harus menjadi pola baru dalam organisasi kedepannya,” imbuhnya.
Pada acara tersebut dihadiri oleh Ketua Karang Taruna Kabupaten Karawang beserta jajarannya serta Ketua dan Pengurus Karang Taruna Desa se-Kutawaluya. Selain itu hadir juga Kepala Desa Sindangkarya Dini Novi Andriyani. (mra)
