Uncategorized

Tiga Rumah Hangus Terbakar

PURWASARI, RAKA – Sebanyak tiga rumah warga Kampung Pakopen RT 02/04, Desa Tegalsari, Kecamatan Purwasari, hangus terbakar api. Peristiwa yang terjadi pada Sabtu (24/11) pukul 12:15 WIB itu diduga akibat korsleting listrik.

Kejadian tersebut sontak membuat wara sekitar geger. Sebelum mobil pemadam kebakaran datang di Tempat Kejadian Perkara (TKP), warga berbondong-bondong ikut memadamkan kebakaran tersebut dengan alat seadanya. “Sebelum datang pemadam kebakaran dari Karawang, warga ramai-ramai berusaha memadamkan api,” ujar Yadi Mulyadi, saksi mata yang merupakan tetangga korban.

Ia menuturkan, kejadian diketahui bermula saat dirinya sedang duduk santai di depan rumah. Tiba-tiba mendengar suara gemuruh dari dalam rumah tetangganya, saat mengecek, ternyata api sudah berkobar besar. “Pas lihat api, saya langsung teriak meminta tolong,” katanya.

Mendengar teriakan Yadi, warga pun langsung berdatangan. Melihat ada api yang membakar rumah, seluruh warga yang datang pun sontak berupaya memadamkan api tersebut. Namun upaya yang dilakukan oleh warga tidak membuahkan ahsil, sehingga sebanyak tiga rumah hangus dan rata dengan tanah. “Nggak keburu, apinya sudah besar, tiga rumah ikut terbakar,” bebernya.

Lebih lanjut ia menyampaikan, meski mobil pemadam kebakaran dari pemda Karawang datang. Namun tidak bisa merubah nasib atas hangusnya rumah tersebut. Pemadam pun datang hanya tinggal menyiram puing-puing rumah yang sudah porak-poranda. “Pemadam juga tetap, gak bisa menyelamatkan kondisi rumah yah. Karena memang sudah habis,” ujarnya.

Ia menyampaikan rumah yang menjadi korban atas peristiwa tersebut adalah rumah keluarga Abah Entin ibu Uyun, keluarga bapak Iwan ibu Kokom dan bapak Sumarna ibu Elis. Beruntung tidak ada korban jiwa saat kejadian tersebut. “Kerugian bisa sampai ratusan juta rupiah. Tapi gak ada korban jiwa,” ujarnya.

Sementara saat di kompirmasi, anggota polisi yang ada di TKP, AIPTU R.Budi Sampurno menuturkan, kebakaran diduga akibat korsleting arus pendek listrik. “Dugaan sementara akibat korsleting listrik,” ujarnya. (zie)

Related Articles

Back to top button