GERBANG SEKOLAH

Tim Dosen Unsika Buat Aplikasi Penilaian Siswa PAUD

WEBINAR: Kegiatan webinar dan sosialisasi penggunaan inovasi aplikasi penilaian siswa (iPena) yang diikuti guru PAUD.

KARAWANG, RAKA – Penilaian di jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dianggap perlu guna melihat pertumbuhan dan perkembangan anak semasa belajar. Asesmen untuk tingkat PAUD itu melalui proses pengamatan, one catatan, dan mendokumentasikan kinerja atau karya siswa. Penilaian yang dilakukan tersebut bukan untuk mengukur program, melainkan untuk mengetahui perkembangan atau kemajuan belajar anak.

Dosen PIAUD Kampus Unsika Feronica Eka Putri menerangkan dalam menilai siswa PAUD itu tidak dilakukan di kelas pada akhir program atau akhir tahun. Tapi, dilakukan secara bertahap dan berkesinambungan sehingga kemajuan belajar siswa dapat diketahui. “Caranya pun lebih alami, misalnya saat anak bermain, menggambar, atau dari karya yang dihasilkan,” jelasnya.

Asesmen yang dilakukan secara bertahap ini dapat mengetahui bakat, minat, dan kelebihan, bahkan kelemahan siswa. Dengan demikian, guru bersama orang tua siswa dapat memberi bantuan belajar sehingga hasil belajar anak dapat diperoleh dengan optimal. Menurut Fero, pentingnya laporan penilaian di tingkat PAUD, apalagi sekarang ini proses penilaian pada siswa sedikit terhambat lantaran Covid-19. Dalam hal ini guru PAUD harus bisa melaksanakan asesmen autentik sehingga hasil capaian perkembangan siswa yang dilaporkan benar-benar asli atau apa adanya.

Fero menyebut kendala yang dihadapi guru PAUD pada masa transisi Covid-19 ini yaitu soal pelaporan hasil perkembangan siswa seperti kesulitan menyampaikan data hasil pelaporan. “Dari masalah tersebut, tim dosen Unsika tertarik untuk melakukan penelitian dengan membuat aplikasi penilaian yang dapat memudahkan dan meringankan kerja guru dalam melakukan pelaporan penilaian siswa,” imbuhnya.

Lanjut Fero, aplikasi yang dibuat itu berbasis web, di mana konten di dalamnya dibuat sederhana sehingga mudah untuk dipahami dan digunakan. Kemudian aplikasi itu juga dapat diakses dengan menggunakan perangkat selular dan juga personal komputer. “Aplikasi ini diberi nama iPENA (aplikasi penilaian siswa),” ujarnya.

Dosen PIAUD Unsika menambahkan sosialisasi penggunaan aplikasi ini sudah dilaksanakan bersamaan dengan acara webinar nasional pada tanggal 11 Desember 2020. Pada acara itu juga turut menjadi pembicara utama yakni Riana Widyati dari praktisi PAUD yang juga staf ahli anggota DPR RI. “Peserta webinar sebanyak 123 orang guru PAUD di wilayah jawa barat dan sekitarnya,” pungkasnya. (mra)

Related Articles

Back to top button