KARAWANG, RAKA – Lembaga Pertahanan Pangan Mandiri (LPPM) bersama dengan Komandan Distrik Militer (Dandim) 0604 Kabupaten Karawang melakukan sosialisasi program ketahanan pangan di Desa Wadas, Kecamatan Telukjambe Timur.
Hanafi Chaniago, kepala Dinas Pertanian Kabupaten Karawang meminta masyarakat meningkatkan kembali perkembangan dan pertumbuhan serta kualitas padi. “Alhamdulillah terima kasih kepada LPPM dan bapak Dandim yang sudah memberikan sosialisasi kepada masyarakat di sini. Semoga setelah adanya sosialisasi masyarakat bisa menerapkan materi yang diperoleh untuk lebih meningkatkan kualitas padinya,” ujarnya, Sabtu (14/5).
Junaedi Kepala Desa Wadas memaparkan, bahwa ia merasa puas dan bersyukur tanaman padi demplot dapat bertumbuh dengan subur. Tanaman tersebut awal mula digagas oleh Dandim 0604. Ia menambahkan bahwa benih padi yang menguntungkan untuk ditanam saat ini di sawah yakni benih Kartika. Hal ini karena biaya yang digunakan irit. Selain itu hanya membutuhkan waktu selama tujuh puluh lima hari untuk panen. “Jika melihat padi kami sekarang, saya merasa bersyukur dan puas karena bisa berkembang dan tumbuh dengan baik. Karena biasanya padi kami tidak bisa tumbuh secara lebat dan cepat. Biaya sangat irit, pohon padinya lebih baik dan lebih lebat, dengan pertumbuhan ini yakin hanya butuh waktu 75 hari dari mulai tanam sampai panen,” ungkapnya.
Saat penanaman terdapat kendala yakni adanya tambal sulam. Hal tersebut mengakibatkan adanya buah padi yang masih hijau. Tambal sulam pada saat itu dilakukan akibat adanya hama dan tenaga kerja yang minim. Ia memiliki harapan agar dempolt kodim 0604 dapat dilanjutkan oleh pemerintah daerah. “Kekurangan tenaga kerja di lahan 7 hektare ini juga jadi kendala, banyak rumput dan hama keong yang jadi masalah tanaman padi, jadi kurang maksimal. Jangan sampai menyulitkan petani diantaranya langka dan mahalnya harga pupuk, obat dan harganya harus stabil, Pemda melalui Distan dan Bulog harus bisa menanggulangi dan tindak adanya permainan tengkulak,” sambungnya.
Letkol (Kav) Makhdum Habiburrahman, Dandim 0604 Kabupaten Karawang menjelaskan, bahwa tugas Tentara Nasional Indonesia (TNI). Selain menjaga Ketahanan Negara, juga memiliki kewajiban untuk menumbuh kembangkan serta meningkatkan produksi pangan. “Dalam hal ini, saya secara pribadi mau pun lembaga kesatuan, bukan bermaksud untuk sekedar mencari eksistensi. Tapi, kehadiran saya di Karawang yang merupakan amanat Negara, harus dapat bermanfaat untuk masyarakat. Meski pun secara kuantitas masih sangat kecil,” pungkasnya. (nad)
