CIKAMPEK

TNI Bantu Internet Gratis

KOTABARU, RAKA – Dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid-19, proses aktivitas belajar mengajar di sekolah untuk sementara dialihkan di rumah dengan menggunkan pembela­jaran daring (online).
Namun pada kenyataannya, kegiatan ini pun juga menimbulkan keluhan di masyarakat terutama masalah jaringan internet yang tidak sepenuhnya dijangkau oleh murid maupun orang tua murid yang membantu aktivitas belajar di rumah.

Menindaklanjuti banyaknya keluhan, Kodim 0604 Karawang melalui Koramil 0406 Cikampek memberikan fasilitas Wifi gartis untuk proses belajar siswa SDN Jomin Barat (Jombar) III Kotabaru.

Danramil Cikampek Kapten Inf Joko Siswoyo mengatakan, dalam kegiatan belajar mengajar dilaksanakan dengan daring. Tentu Sinyal menjadi penting, karena proses belajar mengajar dalam jaringan yang dilakukan saat ini dengan menggunakan aplikasi zoom ataupun whatsapp. “Soalnya, jaringan internet tergantung terhadap sinyal. Memberikan fasilitas wifi secara gratis ini merupakan salah satu bentuk perhatian TNI terhadap dunia pendidikan di tengah pandemi Covid-19,” ujarnya, kepada Radar Karawang, Senin (10/8).

Guru pembimbing SDN Jombar III Kotabaru Susilawati Pertiwi mengatakan, belajar mengajar saat ini dilakukan secara daring dan roling.
Wabah pandemi corona menyebabkan dunia pendidikan melarang pelajaran tatap muka sesuai arahan Gubernur Jawa Barat dan untuk di daerah diwajibkan dengan sistem belajar kelompok. “Kalau di kampung banyak yang tidak memiliki handphone apalagi kuota ini menjadi keluhan para orang tua murid. Alhamdulilah TNI Kodim 0604 Karawang khususnya Koramil 0406 Cikampek memberikan fasilitas tempat yang aman dan luas bisa jaga jarak serta penyediaan wifi secara gratis,” katanya.

Menurutnya, dengan adanya wifi serta sarana yang luas dan memadai untuk jaga jarak serta mengikuti protokol kesehatan, pihkanya akan selalu senantiasa tetap belajar, sehingga tidak ada lagi alasan untuk tidak belajar, sistem belajar dibagi kelompok atau gelombang, yakni gelombang pertama berjumlah 9 orang gelombang ke dua jumlah 10 orang dan gelombang ke tiga 10 orang. “Satu hari satu kelas bergiliran dan penyediaan sarana dengan fasilitas wifi gratis ini,” pungkasnya. (acu)

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button