KARAWANG, RAKA- Fasilitas umun toilet di lapangan Karang Pawitan, Kabupaten Karawang sudah bertahun-tahun ditutup, karena pompa air yang diduga mengalami kerusakan. Hal itu dikeluhkan masyarakat, karena pemerintah seperti membiarkan dan tidak melakukan perbaikan sehingga masyarakat harus menggunakan toilet umum dan mengeluarkan uang saat akan kencing dan buang air besar.
Menurut pantauan Radar Karawang, pada Jumat (21/6) terlihat lantai dan atap di sekitaran toilet terlihat kotor dan pintu toilet terkunci serta pasang kertas bertuliskan ‘Maaf sementara WC ditutup’.
Warga sekitar Risman (33) mengatakan, dirinya sangat menyayangkan dengan fasiltas umum toilet di lapangan yang sudah bertahun-tahun ditutup itu. Informasinya yang dia mendapatkan ditutupnya fasilitas umum toilet ini dikarenakan pompa air yang mengalami mati tatapi hingga kini tidak adanya perbaikan yang dilakukan pemerintah sehingga toilet masih ditutup. “Toilet ini sudah ada sekitar tiga tahun lalu ditutup. Seharusnya toilet ini difungsikan lagi karena lapangan Karangpawitan ini selalu ramai dikunjungi masyarakat terutama di hari libur. Karena toilet ini ditutup, jadi masyarakat terpaksa menggunakan toilet umun dan harus membayar uang Rp 2 ribu jika ingin kencing dan buang air besar,”terangnya, pada Jumat (21/6).
Sementara itu, warga Nagasari Riska (21) mengatakan, dirinya sangat sering sekali berkunjung ke lapangan Karangpawitan terutama ketika terdapat acara tetapi pada saat hendak ke toilet harus menggunakan toilet umum berbayar, karena fasilitas umum toilet di lapangan Karangpawitan sudah tidak dapat digunakan dan ditutup. “Lapangan Karangpawitan ini ramai dikunjungi masyarakat dan banyak event-event yang di gelar di sini, baik yang digelar oleh pemerintah atau luar pemerintah tapi sayang fasilitasnya banyak yang sudah terutama toilet umum yang sudah lama ditutup dan seharusnya toilet itu segara dibuka kembali,” tutupnya. (zal)
