Toko Kelontong di Plered Dilahap Sijago Merah
PURWAKARTA, RAKA – Sebuah Toko kelontong di Desa Cibogogirang, Kecamatan Plered, Kabupaten Purwakarta, ludes dilalap si jago merah pada Sabtu (13/07) petang. Kebakaran tersebut diduga terjadi akibat dari adanya percikan api yang berasal dari kompor dan menyambar bensin eceran yang dijual toko tersebut. Api yang menjalar dengan cepat membakar seluruh bangunan dan mengakibatkan barang dagangan yang mudah terbakar tak terselamatkan.
Salah seorang saksi mata, Asep Suryadi (45) mengatakan bahwa peristiwa itu bermula saat dirinya hendak berangkat ke masjid dan dirinya melihat asap membungbung tinggi. Melihat kondisi tersebut, dirinya pun bergegas membantu menyelamatkan penjaga toko Atik (60) yang terjebak di bagian dalam, untuk keluar dari bangunan. “Saya mau berangkat solat magrib, kaget lihat bi Atik teriak minta tolong ada api besar. Saya langsung lari bantu menyelamatkan bi Atik,” ucapnya, Minggu (14/7).
Dirinya mengaku belum mengetahui penyebab pasti awal mula peristiwa itu dapat terjadi. Hanya saja, menurutnya pemilik toko baru-baru ini menjual bensin eceran. “Kalau awal mula kejadian saya gak tau percikannya dari mana. Tapi kalau gak salah baru dua hari ini toko tersebut jual bensin,” ungkapnya.
Sementara itu, Komandan Regu Damkar Kabupaten Purwakarta, Sandi Arifin menerangkan bahwa kebakaran tersebut diduga terjadi akibat percikan api yang berasal dari kompor yang menyambar bensin eceran yang dijual di toko tersebut. Api kemudian menyebar dan membakar seisi bangunan toko. “Penyebab kebakaran diduga berasal dari percikan api yang berasal dari kompor yang sedang digunakan. Toko sembako tersebut kebetulan menjual bensin eceran,” terangnya.
Ia mengungkapkan bahwa tidak terdapat korban jiwa dalam insiden kebakaran tersebut. Adapun kerugian akibat dari kebakaran tersebut, ditaksir mencapai hingga Rp100 juta. “Korban jiwa tidak ada, hanya saja toko sembako sama isinya habis terbakar,” pungkasnya. (yat)