Truk Sampah Mogok di Tengah Jalan
RUSAK: Mobil pengangkut sampah berhenti di jembatan Klari karena rusak.
KARAWANG, RAKA – Truk pengangkut sampah milih Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) mogok di jembatan Jalan Raya Klari, Selasa (15/10) pagi akibat as patah. Kondisi ini membuat arus lalu lintas dari arah Terminal Klari ke Cikampek macet.
Salah seorang pengguna jalan Yanuar (31) mengaku terganggu dengan mogoknya mobil sampah di jembatan Klari. Selain menimbulkan kemacetan, juga bau sampah tercium hingga beberapa meter. “Saya mau kerja jadi terhambat. Baunya lagi tercium sangat menyengat,” katanya, kemarin.
Seharusnya, lanjutnya, perawatan mobil milik pemerintah bisa dilakukan secara berkala. Agar, kejadian seperti ini tidak terjadi. Dia berharap, instansi terkait bisa menjaga kondisi mobilnya agar tidak mogok lagi di jalan raya. “Ini kan mobil pemerintah, harusnya bisa dirawat dengan baik supaya tidak mogok di jalan. Kalau sudah gini kan macet, bau lagi,” pintanya.
Sementara itu, Kepala DLHK Karawang Wawan membenarkan adanya mobil truk sampah yang rusak di tengah jalan. Namun, dia tidak bisa menjelaskan secara rinci penyebab kerusakan mobil tersebut. “Untuk lebih teknis hubungi kabid,” singkatnya.
Terpisah, anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Karawang, Indriyani MH, meminta DLHK Karawang serius tangani armada pengangkut sampah. “Saya perhatikan mobil-mobil sampah itu sudah tidak layak jalan. Coba Dishub cek kelayakan mobil-mobil tersebut, pasti sudah tidak layak jalan,” paparnya.
Indri mendukung pengajuan anggaran yang diajukan DLHK sebesar Rp5,8 miliar untuk biaya perawatan armada kebersihan di Karawang, dengan catatan agar anggaran tersebut bisa tepat sasaran dan digunakan dengan sebaik mungkin. “Saya tidak ingin kasus mobil sampah rusak terjadi di tengah jalan terulang kembali, semua armada pengangkut sampah harus bisa stand by melayani masyarakat,” pungkasnya. (asy/nce)