KARAWANG

Tunggu Kepastian Pengganti UN

Siswa PKBM Biasakan Belajar Daring

KARAWANG,RAKA- Wabah virus corona hingga saat ini belum berakhir dan berdampak pada semua sendi kehidupan masyarakat, termasuk pendidikan. Bahkan, ujian nasional (UN) yang sudah dipersiapkan jauh-jauh hari dibatalkan akibat penyebaran virus corona.
Pembatalan UN ini otomatis mengganggu jadwal kegiatan sekolah. UN sudah dipersiapkan sedemikian rupa oleh sekolah agar berjalan dengan lancar, bahkan siswa juga sempat ada yang melakukan simulasi. Namun, saat mendekati jadwal yang sudah ditentukan UN malah dibatalkan karena penyebaran wabah corona semakin masif. Kondisi ini tak hanya berdampak pada lembaga pendidikan formal tapi juga lembaga pendidikan nonformal.

Henni Lidia (39), guru di PKBM Aditya, Kelurahan Karangpawitan, Kecamatan Karawang Barat mengaku warga belajarnya selalu mempertanyakan dan masih menunggu kepastian pengganti UN yang belum lama ini dibatalkan. “Mudah-mudahan kondisi ini cepat berlalu,” paparnya.

Heni tidak terlalu mempermasalahkan persoalan perpanjangan libur. Selama pandemik corona ini pembelajaran dilakukan dengan sistem daring. Bahkan momen ini baginya sebagai kesempatan memperkenalkan dan membiasakan baik bagi lembaga maupun warga belajar untuk proses pembelajaran daring yang sejak awal memang akan diterapakan. “Ini memang program cakupannya nasional, kalau di Bekasi kan sudah ya, di Karawang ini baru mau uji coba,” terangnya.

Mengenai efektifitas belajar, lanjutnya, satu sisi warga belajar yang kerap alfa dalam pertemuan setiap minggunya menjadi lebih sering mengikuti pembelajaran dengan sistem daring ini. “Namun disisi lain warga belajar yang rajin menghadiri pertemuan malah bertanya-tanya kapan pembelajaran akan kembali berjalan normal,” tutupnya. (din)

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button