Bikin Lapang Bola Tanpa Dana Desa
MERATAKAN TANAH LAPANGAN SEPAK BOLA: Alat berat sedang meratakan tanah yang akan dibangun lapangan sepak bola di Kampung Baregbeg, Desa Wanasari, Kecamatan Telukjambe Barat, Senin (18/11).
Hasil Pengajuan Proposal ke Perusahaan
TELUKJAMBE BARAT, RAKA – Meski kesebelasan Ikatan Remaja Wanasari (IRWAS) kerap memenangi turnamen sepak bola tingkat kabupaten, namun mereka tak punya lapangan yang memadai untuk menggelar pertandingan maupun sekadar latihan. Hal itu melatarbelakangi Pemerintahan Desa Wanasari membangun lapangan sepak bola di Kampung Baregbeg. “Iya ini pengajuan masyarakat, soalnya tim di sini sering menang turnamen tapi gak punya lapang. Sekarang saja mereka sedang mengikuti turnamen askab,” ujar Supriadi, salah satu warga setempat.
Supriadi yang juga operator alat berat dalam proyek lapangan sepak bola tersebut mengatakan, luas lapangan diperkirakan mencapai 80×100 meter. Saat ini sedang dalam tahap pengurugan tanah, setelah beberapa waktu sebelumnya pengerjaan sempat terhenti karena kurangnya tanah pengurugan. “Tahun 2021 bisa lah dipakai. Tapi kita gak bikin target ini selesai kapan,” tambahnya
Suhardi, sekretaris Desa Wanasari mengatakan, pembangunan lapangan sepak bola tersebut tidak menggunakan anggaran dana desa, melainkan melalui pengajuan ke berbagai perusahaan. Adapun lahan yang digunakan sebagian merupakan aset desa, dan sebagian lagi lahan yang dibeli dengan dana talangan dari kepala desa. Sedangkan tanah untuk pengurugan merupakan bantuan dari PT WIKA. “Lahan yang beli itu bantuan dari Podomoro, tapi belum rislah jadi sementara pakai uang pak lurah,” terangnya.
Ia menuturkan, alasan pembangunan lapangan tersebut tidak menggunakan dana desa, karena anggaran dana desa tahun ini sepenuhnya digunakan untuk membangun pasar desa. Adapun pengerjaan pembangunan lapangan dilakukan secara swadaya oleh para pemuda yang teroganisir dalam IRWAS. Rencananya, mereka akan mengelola lapangan apabila pembangunan telah selesai. “Ya kami inginnya sebelum masa jabatan habis di tahun 2021, lapangan itu sudah selesai dan bisa diselenggarakan event,” tuturnya.
Ia berharap dengan adanya lapangan sepak bola ini bisa menumbuhkan bibit-bibit pemain sepak bola dari Desa Wanasari. “Mudahan-mudahan bisa dimanfaatkan dengan baik, dan lebih tambah lagi lah prestasinya,” pungkasnya. (cr5)