TELAGASARI, RAKA – Masyarakat Dusun Kedung Tagih, Desa Pulosari, Kecamatan Telagasari, digegerkan dengan penemuan mayat berjenis kelamin pria, yang mengambang di irigasi. Ciri-cirinya menggunakan kaos kuning tangan panjang, dan celana panjang hitam.
Mayat pria berusia 22 tahun itu bernama Sobari bin Aat, warga Dusun Sindangkarya RT 29/07, Desa Lemahabang. Pemuda yang keseharian buruh harian lepas tersebut dikabarkan belum pulang ke rumah dua hari terakhir.
Petani setempat, Iskandar mengatakan, lokasi mayat yang ditemukan itu tak jauh dari sawah garapannya di Kedung Tagih. Ia tidak mengira jika yang mengambang itu mayat, namun saat didekati ternyata benar sesosok tubuh manusia yang mengambang di irigasi, sekitar pukul 10.00, Senin (19/8).
Melihat kondisinya yang sudah meninggal, masyarakat setempat langsung melaporkan kejadian tersebut kepada Polsek Telagasari sebelum akhirnya dievakuasi.
Warga Sindangkarya, Didin Sakri Chaeruddin mengatakan, korban yang ditemukan di Kedung Tagih RT 09/03 Desa Pulosari, itu merupakan warga Leuweung Malang. Sebelumnya korban memang belum pulang dalam dua hari terakhir.
Bahkan pihak keluarga pun tidak menaruh rasa curiga. Setelah melihat pakaian yang dikenakan, dikenali bahwa mayat yang mengambang tersebut adalah Sobari. “Iya, warga Sindangkarya, dulu dia pernah jadi karyawan, sekarang buruh harian lepas, gak pulang dua hari ternyata ditemukan meninggal,” katanya.
Saat ini korban dalam penanganan Polsek Telagasari. Atas kejadian tersebut, pihak keluarga menolak jenazah Sobari untuk diautopsi dan lebih memilih langsung dibawa ke rumah duka. “Keluarga menolak divisum, jenazah dievakuasi dan langsung dibawa ke rumah duka Bapak Aat Ibu Inah,” pungkasnya. (rok)
