Darah Tinggi Dominasi Penyakit Warga Cilamaya
CILAMAYA WETAN, RAKA – Pola makan dan gaya hidup warga Cilamaya Wetan harus dijaga. Pasalnya, rata-rata yang diperiksa di puskesmas keliling (pusling) menderita darah tinggi. Jika acuh, bukan tidak mungkin penderita hipertensi bisa terancam nyawanya.
Kasubag TU Puskesmas Sukatani Syarifudin mengatakan, kegiatan pusling digelar setiap bulan tiga kali, utamanya bagi masyarakat yang membutuhkan layanan kesehatan namun akses ke Puskesmas jauh. “Kegiatan ini dibiayai dari Biaya Operasional Kesehatan (BOK), pemeriksaan dan pengobatan ini melibatkan satu dokter, tiga perawat dan dua bidan Puskesmas,” ungkapnya kepada Radar Karawang, kemarin. Ia melanjutkan, masyarakat dipersilahkan diperiksa kesehatannya, seperti yang mengeluh darah tinggi, gula, kolestrol dan lainnya. “Kami juga sediakan tim medis berikut obat-obatan yang dibutuhkan,” katanya.
Syarif menambahkan, dalam sehari hampir seratus warga yang datang. Rata-rata masyarakat yang diperiksa menderita hipertensi atau darah tinggi. “70 persen (menderita hipertensi). Selain obat, dokter menyarankan agar menjaga pola makan,” tuturnya.
Dokter Puskesmas Sukatani dr Oma Miharja mengatakan, warga sangat antusias mendatangi puling. “Kita terima keluhan dan sampaikan resep kepada warga,” ujarnya.
Warga Rawagempol Wetan, Acem (65) mengaku menderita sakit dengkul dan puyeng. Dia berharap setelah berobat ke puling, penyakitnya bisa hilang. “Alhamdulillah dilayani dengan baik dan gratis,” katanya. (rud)