Uncategorized

Hentikan Kebiasaan Sarapan Mie Instan

KLARI, RAKA – Mie instan merupakan salah satu makanan cepat saji yang banyak disukai masyarakat. Tapi, dibalik rasanya yang gurih, mie instan rupanya bisa berdampak buruk bagi kesehatan, terutama saat dikonsumsi saat pagi hari.

Promkes UPTD Puskesmas Cikampek Sintia Ampera Dewi mengatakan, mie instan sudah menjadi pilihan masyarakat untuk sarapan sebelum melakukan aktifitas, karena penyajiannya yang cukup cepat. “Apalagi rasanya beragam, jadi banyak yang suka malah rutin setiap hari,” ucapnya, kepada Radar Karawang, Senin (17/11).

Ia menambahkan, meskipun rasanya yang gurih dan cepat saji, mie intstan sangat tidak disarankan untuk dikonsumsi saat pagi hari. Mie instan memiliki kandungan kalori yang cukup tinggi, apalagi jika dimakan bersamaan dengan nasi yang dapat mengundang rasa kantuk yang cukup berat. “Pastinya akan mengganggu aktifitas kita saat bekerja, apalagi kalau kerjanya dengan mesin. Tentunya sangat berbahaya,” tambahnya.

Sintia mengaku, selain rasa kantuk mie instan mengandung natrium. Selain itu, bumbunya mie instan juga kaya akan kandungan monosodium glutamate. Berbagai kandungan ini tidak baik jika dikonsumsi terlalu sering atau dalam jumlah yang banyak. “Misalnya natrium, jika dikonsumsi dengan berlebihan setiap hari bisa memicu datangnya hipertensi atau tekanan darah tinggi,” paparnya.

Ia menyarankan kepada warga untuk menghilangkan kebiasaan tersebut saat di pagi hari dan memerbanyak konsumsi sayuran dan buah-buahan yang mampu menambah energi saat di pagi hari, sehingga saat bekerja akan lebih semangat dan tidak mudah lemah. “Kalau bisa kita konsumsi pisang setiap pagi, karena pisang sangat bagus untuk menambah energi kita sebelum pergi kerja,” pungkasnya. (mal)

Related Articles

Back to top button