Iin Indriati
KLARI, RAKA – Menahan lapar dan haus menjadi salah satu syarat dalam berpuasa, untuk mencegah terjadinya dehidrasi ada beberapa tips dan cara agar proses berpuasa lebih nyaman.
Ketua UPTD Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Cikampek Iin Indriati mengatakan, berpuasa di tengah terik matahari atau cuaca yang panas akan menjadi tantangan bagi seseorang saat berpuasa. “Apalagi sekarang lagi bulan puasa, kita selaku petugas kesehatan juga sedang sibuk khususnya bertugas di lapangan,” ucapnya, kepada Radar Karawang, Minggu (10/5).
Ia menambahkan, rasa haus yang berlebih akan membuat konsentrasi seseorang terganggu, maka dari itu ada beberapa tips dan cara agar proses berpuasa tidak mengalami dehidrasi yaitu dengan meminum air putih secara teratur, menurutnya jika konsumsi air putih secara banyak sekaligus, maka akan terjadi sakit pada bagian perut. “Jadi mulai dari berbuka puasa sampai sahur kita atur minum air putihnya, jadi tubuh kita memiliki kebutuhan cairan yang maksimal karena dalam sehari kita butuh cairan 60 mg natrium dan biasanya itu terkandung pada dua sampai tiga liter air,” tambahnya.
Ia mengaku, selain air putih, cairan manfaat lainnya juga perlu dikonsumsi seperti yang terkandung dalam buah-buahan. “Yang pasti selain kandungan mineral seperti pada air putih, kita juga akan mendapat banyak vitamin yang menjadi kebutuhan tubuh kita, utamakan minum jus buah secara teratur,” akunya.
Pihaknya juga berpesan kepada seluruh ibu rumah tangga untuk selalu menghidangkan air putih saat hendak berbuka puasa, sehingga air putih menjadi salah satu minuman yang akan masuk pada tubuh seseorang. “Karena air putih bisa menetralisir agar tubuh kita tidak kaget saat masuk makanan dan minuman manis lainnya, jadi jangan lupa awali buka puasa dengan air putih,” pungkasnya. (mal)
