BERKEROAK: Jalan Puri Telukjambe, Kecamatan Telukjambe Timur kondisinya berkeroak. Jika terus dibiarkan, sangat membahayakan pengendara motor.
Tujuh Pengendara Motor Kecelakaan
TELUKJAMBE TIMUR, RAKA – Sejak awal tahun 2020, sudah ada tujuh pengendara sepeda motor yang terjatuh akibat rusaknya Jalan Puri Telukjambe, Kecamatan Telukjambe Timur. Hal tersebut diceritakan Hendri Gunawan (22), seorang pedagang di kios buah yang letaknya persis menghadap lokasi rusaknya jalan. “Sebelum ditambal tuh ada lima yang jatuh, sampai ada yang handphonenya rusak. Nah setelah ditambal kan berlubang lagi, ada yang jatuh tuh dua kali,” ceritanya.
KOndisi jalan tersebut memang sudah berlubang, padahal proyek pengaspalan jalan tersebut baru dilakukan dua bulan yang lalu. Menurut Hendra, aspal tersebut bila dilanda hujan sekali saja, pasti akan menyisakan lubang. Saat ini sekitar lubang tersebut telah dipasangi papan oleh warga sebagai penanda, agar pengendara bisa menghindari lubang jalan tersebut. Sebab menurutnya jika tidak demikian pasti akan jatuh korban selanjutnya.
Salah satu pengendara Surytano (22) warga Desa Pinayungan, juga merasa lubang di jalan tersebut memang membahayakan pengendara, termasuk dirinya yang setiap hari melewatinya saat berangkat kerja. Ia sendiri heran mengapa aspal jalan telah rusak padahal belum lama diperbaiki. “Ya ganggu juga sih, biasanya mobi rem dadakan kan bahaya, menghindar dari situ, gak masuk lubangnya bisa nabrak mobilnya,” ujarnya.
Adanya papan penanda yang dipasang warga memang dirasakannya cukup membantu untuk menghindari lubang, namun akan sia-sia juga jika jalan tidak lekas diperbaiki. Ia berharap pihak yang berwenang segera memperbaiki jalan tersebut secara maksimal dengan material yang lebih baik. “Masa baru sudah kayak gitu, aspalnya harus yang bagus,” pungkasnya. (cr5)
