Jelang Ramadan, Tempat Ibadah Disemprot Disinfektan
CEGAH VIRUS: Sejumlah pihak mulai melakukan penyemprotan disinfektan di sejumlah tempat ibadah jelang bulan Ramadan. Soalnya, pemerintah memperbolehkan tarawih dilakukan di masjid.
CILAMAYA WETAN, RAKA- Jelang bulan suci Ramadan, setelah Majelis Ulama Indonesia (MUI) setujui pelaksanaan salat tarawih, pemerintah Desa Cikalong, Kecamatan Cilamaya Wetan bergegas lakukan penyemprotan ke berbagai tempat dan sarana umum. Mulai dari sarana pendidikan, tempat ibadah dan lingkungan kesehatan.
“Jelang Ramadan kita lakukan penyemprotan disinfektan ke seluruh wilayah Desa Cikalong. Semua sarana yang berkaitan dengan umum, kita semprot dengan harapan agar terhindar dari wabah virus,” ujar Kepala Desa Cikalong terpilih H Lili Hermanto, Selasa (6/4).
Penyemprotan disinfektan ini penting dilakukan selama pemerintahan belum memastikan dan menyatakan virus ini lenyap dari Indonesia. Adapun izin mengenai salat tarawih, tentunya dengan berbagai persyaratan atau harus sesuai dengan protokol kesehatan yang harus dipatuhi. Menurutnya, penyemprotan disinfektan ini merupakan ke-4 kali yang ia lakukan selama pandemi ini. Meskipun tidak termasuk zona merah, pihaknya tidak mau kecolongan oleh virus yang tak terlihat ini, maka dari itu berbagai pencegahan terus ia upayakan dan sosialisasikan kepada masyarakat. “Lebih baik mencegah dan mengantisipasi,” terangnya.
Sementara menurut Pjs Kades Cikalong Tamim, ia sangat setuju dengan upaya yang dilakukan kades terpilih Desa Cikalong. Untuk itu, ia sendiri ikut serta dalam kegiatan tersebut sebagai bentuk suportnya agar masyarakat tetap menjaga kesehatan, bisa menjaga jarak dan mematuhi protokol kesehatan. Ia berharap, apapun kegiatannya yang menyangkut dengan masyarakat atau untuk kebaikan masyarakat, ia akan sangat mendukung. Apalagi mengenai pencegahan penyebaran virus covid ini. “Kita akan selaku mendukung apa yang menjadi kebutuhan masyarakat,” pungkasnya. (rok)