Uncategorized

Keluarga Yes, Kerja Oke

PEKERJA: Sejumlah ibu-ibu terlihat tetap semangat, tidak lelah, meski harus bekerja, mengasuh anak, mengurus suami dan rumah.

KLARI, RAKA – Meski disibukkan dengan pekerjaan rumah, para ibu tetap bisa bekerja membantu keuangan keluarga, atau mengabdi kepada masyarakat. Seperti ibu-ibu PKK Desa Kiarapayung, Kecamatan Klari, tetap semangat mengikuti kegiatan seperti poyandu sampai rapat minggon desa. Atau sejumlah ibu yang bekerja di pabrik.

Nia Amelia, Warga Dusun Duren, Desa Duren, Kecamatan Klari, mengatakan, meski dia memiliki dua orang anak yang masih duduk di bangku sekolah, dia tetap bersemangat membantu sang suami mencari uang, agar segala kebutuhan rumah tangga tercukupi. “Ya lumayan buat tambah-tambah keperluan rumah tangga saja sih,” ucapnya kepada Radar Karawang.

Ia menambahkan, harus rela menitipkan kedua anaknya ke ibunya demi mencukupi keperluan sekolah dan uang jajan sang anak. “Ya kasian, tapi mau gimana lagi, soalnya kan buat anak-anak juga penghasilan kerjanya,” tambahnya.

Ia mengaku demi memenuhi fasilitas yang dibutuhkan anak-anaknya, dia terus berusaha demi kebahagiaan kedua anaknya tersebut. “Jangan mengeluh, ini semua demi kebahagiaan anak saya,” akunya.
Rina Andriani (45), anggota PKK Desa Kiarapayung mengatakan, menjadi seorang ibu rumah tangga bukan perkara mudah, apalagi jika sudah memiliki seorang anak yang akan menambah beban serta waktunya. “Pokoknya sibuk banget jadi ibu rumah tangga mah, harus benar-benar siap,” ucapnya kepada Radar Karawang.

Ia menambahkan, namun kesibukanya sebagai ibu rumah tangga bukan satu alasan untuk tidak melakukan aktivitas di luar rumah. “Jangan malas, kalau niat pasti ada waktu untuk aktivitas diluar kok,” tambahnya.

Masih dikatakanya, untuk hidup lebih bermanfaat, dia bersama ibu rumah tangga lain aktif di salah satu lembaga yang mampu menambah pengalaman serta ilmu pengetahuan. “Kalau kita aktif kan makin banyak pengalaman, terus bisa kita terapkan di rumah tangga kita masing-masing,” katanya.

Hal serupa disampaikan oleh Ngkar (53), banyak hal yang didapat selama aktif dan menjadi kader posyandu Desa Kiarapayung, salah satunya adalah bisa mempererat silaturahmi sesama ibu rumah tangga, khususnya di wilayah Desa Kiarapayung. Selain itu bisa meningkatkan kepedulian terhadap sesama. “Walaupun sibuk sebagai ibu rumah tangga jangan sampai lupa sama lingkungan,” terangnya.

Tak mau kalah, Gita Novita (45), meski saat beraktivitas di luar rumah sering diikuti oleh anaknya, dia tetap bersemangat dan mengerjakan tugasnya sebagai PKK. “Menjalankan tugas sambil mengasuh anak kan bisa, jadi nggak masalah dong,” pungkasnya. (mal)

Related Articles

Back to top button