Korban Angin Ribut Belum Dapat Bantuan
LEMAHABANG, RAKA – Setelah ditempa bencana angin besar dua hari kemarin, pihak pemkab dianggap tak perhatikan duka korban. Pasalnya, tak ada bantuan apapun untuk para korban yang mengalami kerusakan rumah di beberapa desa di Kecamatan Lemahabang.
Diketahui belasan rumah di Desa Karangtanjung, Kedawung, Waringinkarya dan Pasirtanjung rusak. Masyarakat terpaksa benahi rumah mereka masing-masing dengan merogoh kocek pribadi.
Dikatakan Kades Karangtanjung, Juhari SH, melihat warganya terdampak, aparat desa sengaja diturunkan untuk ikut serta membantu warga yang rumahnya rusak akibat angin ribut pekan kemarin. “Kalau satu atau dua rumah, pemerintah desa bisa bantu. Ini kan ada belasan. Namun kita bantu masyarakat dengan bergotong royong untuk membenahi kerusakan rumah mereka. Saya hitung ada 11 rumah di Karangtanjung yang rumahnya rusak berat,” katanya.
Selain gotong royong benahi seadanya, pihaknya sudah mengajukan bantuan ke berbagai intansi, baik Dinas Sosial maupun BPBD dan bahkan Dinas PRKP yang diharapkan bisa mengalokasikan bantuan untuk pembelian material. Namun, pihaknya kembali menemui masalah, karena rumah yang kena musibah ini berdiri di atas tanah PJKA, artinya kalau mau rehab rumah, pihak pemerintah daerah juga tidak bisa berbuat banyak, sementara semua korbannya adalah warga tidak mampu. “Ini juga hanya bisa dirobohkan untuk membangun kembali nunggu dermawan,” terangnya.
Sebelumnya Kades Kedawung, Januri menyebutkan, masyarakat yang rumahnya mengalami kerusakan akibat sapuan angin besar terpaksa merogoh koceknya masing-masing. Karena sampai sejauh ini belum ada bantuan yang turun bagi warga korban.
Ia berharap, bantuan yang turun jika memang ada, adalah berupa uang nominal maupun bahan material atau yang benar-benar dibutuhkan para korban. “Belum tuh sampai sekarang, gak ada bantuan,” akunya. (rok)