Uncategorized

Lama Antre, KK Tidak Jadi

BERDESAKAN: Warga Kecamatan Klari beredesakan di lokat pembuatan administrasi kependudukan saat acara Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan beberapa waktu lalu.

KLARI, RAKA – Kegiatan Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (Paten) selalu menjadi pusat perhatian masyarakat, apalagi dalam acara tersebut dibuka pelayanan kependudukan.

Namun, antuasme warga tidak sebanding dengan pelayanan yang diberikan Pemerintah Kabupaten Karawang, terutama pengadaan blanko KTP hingga kartu keluarga dan akta kelahiran. Beberap waktu lalu di halaman kantor Kecamatan Klari, seorang warga Desa Pancawati, Muhamad Nur Hasan (23), mengatakan, berniat untuk membuat KK. Namun sangat dia sayangkan, meski sudah menunggu antrean cukup lama, KK yang dia buat tidak tercetak. “Saya sudah dari pagi di sini, saya nunggui lama banget. Eh katanya KK nya tidak bisa selesai sekarang,” ucapnya kepada Radar Karawang.

Ia menambahkan, harus pulang tanpa membawa KK yang dia harapkan tercetak, dan dapat dia gunakan untuk kebutuhan dalam mengurus administrasi. “Seharusnya bisa diselesaikan sekarang, buat apa ada pelayanan di sini, kalau tidak bisa jadi sekarang KK nya. Kalau gitu saya buat ke kecamatan saja seperti biasa, dan tidak usah antre lama seperti ini,” tambahnya.

Hal serupa disampaikan oleh Yanwar, saat pelayanan berlangsung, warga harus rela berdesak-desakkan tanpa diberikan fasilitas tempat duduk, ditambah banyak ibu rumah tangga yang membawa anaknya ikut berdesak-desakkan. “Kalau kita mah tidak apa-apa, tapi kalau ibu-ibu kasian, mereka bawa anak, sampe nangis anak-anaknya juga,” terangnya.

Sementara itu, Sumingan, Kasie Pindah Datang dan Pendataan Penduduk mengungkapkan, pelayanan pembuatan KK dan akta telah dibatasi masing-masing sebanyak dua ratus. “Mau gimana lagi karena untuk kuota pembuatan KK dan akta dibatasi, kecuali pembuatan suket, kita layani sampai sore nanti,” katanya.

Ia mengaku, tercatat pada saat pukul 9:30 kuota KK dan akta sudah memenuhi kuota, sehingga pengajuan yang tidak sempat tercetak di tempat, akan dibawa ke kantor dan dilanjutkan sampai pengerjaan selesai. “Masih pagi saja sudah dua ratus lebih, jadi saya mohon untuk warga agar bisa mengerti, toh kita akan kerjakan nanti di kantor. Kalau sudah tercetak akan kita serahkan ke kantor camat,” pungkasnya. (mal)

Related Articles

Back to top button