Layanan PDAM Buruk
KERUS : Air PDAM yang disalurkan ke rumah warga terlihat keruh dan tidak layak untuk mandi.
Warga Cilamaya Protes
CILAMAYA WETAN, RAKA – Keluhan atas kurang baiknya air dari PDAM Cilamaya terus berdatangan dari warga Cilamaya Wetan, khususnya mereka yang memanfaatkan MCK dari air PDAM.
Sebelumnya, keluhan itu datang dari warga Desa Cilamaya dan Desa Mekarmaya akibat mampetnya air. Keluhan serupa dirasakan juga oleh warga perumahan Desa Tegalwaru. Namun, keluhan warga perumahan itu berbeda. Bukan mampet airnya, tapi buruk kualitas airnya.
Menurut Kades Tegalwaru Aruji Atmaja, keluhan demi keluhan datang dari benerapa warganya, secara lisan maupun via telepon.
Warganya tersebut mengeluhkan terkait buruknya layanan air dari PDAM, selain PAM yang sering mati tanpa pemneritahuan, kualitas air juga sesekali keruh dan buruk.
Namun, sayangnya sampai berhari-hari pihak PDAM justru tidak ada tindak lanjutnya. Atas dasar slow respon pihak PDAM itu, apalagi tagihan setorannya yang dinilai mahal, warga perumahan berencana menggeruduk kantor PDAM.
Rencana aksi warga itu sangat berdasar, kata Aruji, karena pertimbangan air PAM yang sering mati tanpa pemberitahuan, kemudian air keruh juga sering dirasakan. Di sisi lain, pembayaran tiap bulan tetap harus dilaksanakan dan mahal. “Saya harap pihak kecamatan dan pemkab menindak tegas pelayanan buruk PDAM ini, karena jelas sangat merugikan masyarakat Cilamaya, khususnya warga saya,” tegas Aruji. (rok)