Uncategorized

Lebaran Usai, Penyakit Datang

TEGALWARU, RAKA – Setelah selesai berlibur selama Lebaran seringkali seseorang justru jatuh sakit. Alhasil, cuti atau masa libur yang harusnya selesai, justru diperpanjang karena harus berobat atau dirawat di rumah sakit.

Itu tergambar di Puskesmas Loji Kecamatan Tegalwaru. Sebagian besar para pasien mengeluh sakit batuk, pilek dan kolesterol. Ini merupakan penyakit yang memang sering muncul pascalebaran. 

Mulya (54) warga Kampung Cipaga, Desa Wargasetra, mengaku sudah dua hari ini merasa pusing. Maklum, di usianya yang tidak muda lagi, dia terlalu banyak mengkonsumsi daging sapi. “Saya merasa pusing saja setelah lebaran, makanya saya berobat. Khawatir karena makan daging terus, kolesterol takut tinggi,” kata Mulya kepada Radar Karawang, Kamis (13/6).

Kepala Poli Umum Puskesmas Loji Kecamatan Tegalwaru Rahma Srirahayu mengatakan, jumlah pasien yang berobat H+7 meningkat sekitar 50 pasien setiap harinya. Sebagian besar jenis penyakit yang diderita adalah batuk, pilek, diare, darang tinggi dan kolesterol. “Makanan khas lebaran banyak mengandung lemak. Ini memang sudah menjadi tradisi,” tuturnya.

Anak-anak juga tidak lepas dari penyakit, kata Rahma, biasanya mereka memakan makanan dan minuman sembarangan. Seperti minuman bersoda dan makanan kue mengandung mentega. “Pola makan yang berubah drastis setelah sebulan berpuasa, ditambah didominasi makanan berlemak juga berpengaruh besar terhadap kesehatan,” katanya.

Agar kesehatan tetap prima setelah lebaran, kata Rahma, masyarakat harus banyak mengkonsumsi buah-buahan. “Banyak minum air putih juga, agar tidak dehidrasi,” katanya. (yfn)

Related Articles

Back to top button