Musrenbang Jangan Hanya Seremonial, Mesti Ada Realisasi
CILAMAYA WETAN, RAKA- Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan dipenuhi ajuan pembangunan tiap desa harus benar-benar diperhatikan. Berbagai ajuan yang dimasukan ke draft musrenbang merupakan kebutuhan masyarakat yang mendesak.
Camat Cilamaya Wetan Basuki Rachmat mengatakan, musrenbang tingkat kecamatan bukan sebatas ceremony diatas kertas untuk memuji kewajiban rutin tahunan saja. Lebih dari itu, musrenbang ini harus menjadi skala prioritas Pemkab Karawang untuk di realisasi. “Komitmen dibalik ajuan, baik dari masyarakat dan pemerintah desa, realisasinya harus dioptimalkan,” ucapnya.
Ia juga tidak ingin pelaksanaan musrenbang ini menjadi pelengkap seremonial saja. Karena baik kades maupun muspika, melalui hasil pembahasannya, semua ajuan itu di sesuaikan dengan kebutuhan masyarakat yang dinilai paling penting dan mendesak. “Jangan hanya seremoni saja, tapi harus bisa di realisasikan di tahun 2021,” katanya.
Ia juga menambahkan, sebelum pelaksanaan musrenbang, desa-desa ini diarahkan untuk memilih dan membuat kerangka prioritas dalam pembangunan, sehingga pemilihan lokasi yang dimasukan desa dalam draft benar-benar sangat dibutuhkan. “Yang disebut prioritas itu ada tindak lanjut kepastian realisasi dari tim musrenbang. Jangan sampai ada istilah, diajukan berulang-ulang, atau bahkan dialihkan ke lokasi lain,” ujarnya.
Untuk itu, pelaksanaan musrenbang diharapkan bukan sebatas memenuhi kewajiban rutin saja, tapi ada skala prioritas yang benar-benar terasa realisasinya di tahun – tahun mendatang, karena Musrenbang merupakan perencanaan final. “Yang skala prioritas itu yang harus jadi perhatian dan wajib realisasi,” tegasnya.
Hal senada dikatakan Kades Muara Iyos Rosita, menurutnya musrenbang selalu diidentikan dengan catatan ajuan di atas kertas. Realisasi atau tidak, selalu ada istilah kembali lagi pada ketangkasan para kades dalam mengawal dan menjemput program yang sudah diajukan tersebut. “Banyak ajuan, kalau tidak di kawal masif mah selalu meleset,” pungkasnya. (rok)
