PAUD Dituntut Cetak Anak Sopan
TELUKJAMBE TIMUR, RAKA – Pendidikan Anak Usia Dini jadi pintu gerbang dunia pendidikan bagi anak-anak. Karena saat itulah peserta didik pertama kali mengenal yang namanya kegiatan belajar mengajar, meski pola pembelajarannya masih sangat sederhana.
Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana meminta kepada pengelola PAUD, agar bisa mencetak anak-anak berkarakter. Memiliki sopan santu dan menyayangi orang tua serta guru. “Kita tentu ingin anak-anak punya kesopanan dan rasa sayang,” ungkapnya saat menghadiri hari jadi Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini (Himpaudi) ke-14 di Grand Taruma, kemarin.
Ia melanjutkan, pemerintah sangat mendukung infrastruktur pendidikan usia dini semakin ditingkatkan. Apalagi, Pemerintah Kabupaten Karawang tak hanya memiliki Himpaudi sebagai mitra saja. Ada Badko, IGRA dan elemen lain yang bergerak di bidang PAUD.
Ketua Himpaudi Karawang Devi Sulaeman menjelaskan, lembaga PAUD di Karawang jumlahnya lebih dari 1.200 unit. Dengan begitu, anak-anak usia dini baik di pedesaan maupun perkotaan sudah mengenyam pendidikan.
Dalam rangkaian hari jadi yang ke 14 itu, kegiatan diisi dengan beberapa kegiatan seperti lomba senam Gending Karawang, lomba cerdas cermat guru PAUD, dan lomba paduan suara.
“Alhamdulillah semua guru dan pengelola sekolah PAUD se-Kabupaten Karawang ikut memeriahkan acara ini. Saya berharap kegiatan ini bisa merangsang pengelola dan guru PAUD agar lebih kreatif, dan meningkatkan tali silaturahmi ,” paparnya.
Ketua Himpaudi Kecamatan Pangkalan Nyai berharap, kegiatan itu bisa menambah semangat guru dan pengelola PAUD agar lebih aktif dan kreatif lagi dalam memberikan pengajaran, dan pengasuhan pada siswa dan siswinya.”Mudah-mudahan di acara Perlehatan Akbar ini juga bisa menjadi motivasi bagi kami sebagai pengelola PAUD,” ucapnya. (yfn)