Penderita Disabilitas akan Diberdayakan
RAPAT : Muspika Kecamatan Klari saat memimpin rapat minggon kecamatan.
KLARI, RAKA – Pemerintan Kecamatan Klari himbau kepada seluruh pegawai desa untuk menghitung dan mendata jumlah penderita disabilitas dan penderita stunting. Pasalnya mereka akan diberikan pelatihan khusus untuk melatih kemampuan para penderita disabilitas dan stunting.
Kasie Kesejateraan Sosial (Kesos) Kecamatan Klari Asip Suhenda mengatakan, pihak Bappeda Kabupaten Karawang telah menginstruksikan kepada seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Karawang untuk menghitung dan mendata jumlah warga Karawang yang menderita disabilitas dan stunting. “Kita sudah himbau para petugas desa untuk mendatanya, soalnya ini perintah dari Bappeda,” ucapnya, kepada Radar Karawang, Jumat (15/11).
Ia menambahkan, setelah diserahkannya data tersebut, pihak dinas akan memberikan pelatihan khusus kepada para penderita disabilitas dan stunting. Hal itu bertujuan untuk melatih keahlian serta mengembangkan potensi yang dimiliki penderita disabilitas dan stunting. “Untuk jenis pelatihannya kita belum tahu, cuma kalau melihat dari yang sudah-sudah pelatihan ini juga akan mengajarkan penderita kelainan tersebut untuk bisa hidup dan aktif di tengah-tengah masyarakat,” tambahnya.
Ia mengaku, selain diberikannya pelatihan, biasanya pemerintah kabupaten akan memberikan bantuan berupa uang tunai, sehingga dapat menutupi kebutuhan untuk para penderita disabilitas. “Ya mudah-mudahan saja bisa turun lagi bantuan, biasanya petugas langsung turun ke desa-desa artinya pihak kecamatan hanya menginfomasikan saja,” akunya.
Sementara itu Sekdes Gintungkerta Wahyudin mengungkapkan, pihaknya akan menyampaikan hal tersebut kepada para ketua RT untuk mendata langsung serta menyerahkan data secepatnya kepada pemerintah desa untuk kemudian diserahkan kepada pemerintah kecamatan. “Karena ketua RT yang tahu betul lokasi atau keberadaan warga yang memiliki kelainan, untuk secepatnya kita akan dorong supaya data itu bisa selesai dan kita serahkan sama pak kesos,” pungkasnya. (mal)
