Pengunjung Puskesmas Meningkat
JAGA JARAK: Pasien yang datang ke Puskesmas Rengasdengklok harus menjaga jarak di ruang tunggu.
RENGASDENGKLOK, RAKA – Di tengah masa Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) di Kabupaten Karawang membuat jumlah pengunjung Puskesmas Rengasdengklok bertambah dibanding dengan masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Ridwan, kasubag TU Puskesmas Rengasdengklok mengatakan, terhitung setelah masa PSBB berakhir di wilayah Karawang, terjadi peningkatan jumlah pengunjung maupun rawat inap di Puskesmas Rengasdengklok. “Waktu pemberhentian PSBB mulai ada peningkatan jumlah pengunjung begitu juga dengan yang rawat inap,” jelasnya, kepada Radar Karawang, Senin (6/7).
Lebih lanjut, kata dia, di masa AKB ini pelayanan di Puskesmas tetap dengan menerapkan protokol kesehatan, sehingga pengunjung yang datang harus memakai masker, cuci tangan dan jaga jarak tempat duduk atau sosial distancing.
Menurut Ridwan, peningkatan jumlah pengunjung atau rawat inap di masa AKB karena kekhawatiran masyarakat terhadap Covid-19 mulai berkurang. Pihaknya mengaku berbeda dengan bulan Maret, April, Mei dan Juni, karena mungkin stigma masyarakat ketika mendatangi Puskesmas itu khawatir di tes rapid dan takut dinyatakan positif corona. “Jadi (dulu) masyarakat mengurangi kunjungan ke tempat kesehahatan (bahkan) rawat inap pernah kosong,” katanya.
Ridwan menambahkan saat ini jumlah pengunjung dan rawat inap sudah mulai ada peningkatan dibanding masa PSBB, meski demikian pengunjung Puskesmas harus mematuhi protokol kesehahatan di tengah adaptasi kebiasaan baru. (mra)
