Uncategorized

Puskesmas Dengklok tak Pernah Sepi

RAWAT INAP: Puskesmas Rengasdengklok tak pernah sepi. Setiap hari selalu ada pasien yang datang untuk berobat, bahkan ruang rawat inap pun selalu terisi pasien yang memerlukan perawatan.

Selalu Ada Pasien Dirawat

RENGASDENGKLOK, RAKA – Ruang pasien rawat inap di Puskesmas Rengasdengklok tak pernah kosong setiap harinya. Puskesmas ini memiliki tujuh ruangan rawat inap dengan empat belas tempat tidur.

Sri Amin Winari, petugas rawat inap Puskesmas Rengasdengklok mengatakan, total ruang rawat inap Puskesmas Rengasdengklok terdapat tujuh ruangan. Dua ruangan untuk anak, dua ruangan perempuan dewasa, kemudian dua ruangan untuk laki-laki dewasa, dan satu ruangan isolasi. “Setiap satu ruangan ada dua kasur, khusus ruang isolasi ini paling ujung,” jelasnya, kepada Radar Karawang, Selasa (18/2).

Beberapa minggu terakhir ini, lanjutnya, pasien rawat inap rata-rata memiliki penyakit infeksi saluran pernapasan akut (ISPA), diare, gastroenteritis akut (Gea). Kata Sri, pasien yang dirawat kemarin tiga orang mengidap penyakit Gea dan satu orang observasi panas atau demam tinggi dan ISPA. “Hari ini sisa pasien yang dirawat inap ada empat orang, tadi soalnya ada yang pulang tiga orang,” katanya.

Ada beberapa penyebab untuk penyakit Gea atau flu perut ini, diantaranya akibat makanan yang kurang baik. Pasalnya saat ini banyak makanan yang dicampur dengan zat pewarna atau sitrun, penambahan borak atau formalin. Sri mengaku hal tersebut lama kelamaan dikonsumsi akan menajadi penyakit. “Salah satu faktor penyakit ini (Gea) tadinya karena jajan sembarangan, soalnya makanan di warung itu belum tentu terjamin, kadang-kadang ada laler atau ulat kecil yang nempel ke makanan, dan itu kadang yang membuat jadi diare,” pungkasnya. (mra)

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button