Uncategorized

Rehab SDN Sukaraja 1 Mengecewakan

RAWAMERTA, RAKA – Perbaikan Gedung Sekolah Dasar Negeri 1 Sukaharja, Kecamatan Rawamerta, dinilai tidak memenuhi standar. Selain pemasangan kerangka atap baja ringannya panjang pendek, proyek itu pun dikerjakan tanpa memasang papan proyek.

Ketua Komite Sekolah Sekolah Dasar Negeri 1 Sukaharja Kabas Al Zaelani menyebutkan jika pemasangan kerangka baja ringan gedung sekolah dilakukan asal-asalan. “Selama ini pekerjaan kurang bagus, masa pemasangan baja ringan tanpa di ukur jaraknya terlebih dahulu biar tidak ada yang panjang dan pendek. Sudah itu pahan kerengkanya juga cuma di ganjal bata,” tandas Kabas, Kamis (6/12).

Akibat cara kerja yang tanpa aturan itu, lanjut Kabas, bukan mengundang kekecewaan tetapi rasa kesal. Bahkan saking kesalnya, sebut Kabas, sempat membuat kepala sekolah berang dan memarahi para pekerjanya. “Para tukang sempat dimarahi kepala sekolah yang merasa tidak puas dengan pekerjaan mereka. Meskipun akhirnya dibenahi, namun tetap saja jarak antara satu tiang baja ringan ke tiang lain masih tak beraturan,” ucap Kabas.

Menyinggung soal papan proyek, Kabas mengatakan perihal itu memang pernah disampaikan secara lisan. Namun tidak diketahui siap pemborong dan pengawasnya. Bahkan, yang diketahui untuk satu lokal gedung sekolah senilai Rp 100 juta, namun tanpa dilengkapi papan proyek dan RAB. “Semuanya ada lima lokal bangunan sekolah yang direhab,” ucapnya.

Hingga saat ini, sudah satu minggu kebelakang perehaban sekolah dihentikan. Jika dihitung dari awal perehaban, sudah satu bulan lebih belum diselesaikan. Akibatnya, siswa pun harus diungsikan di salah satu madrasah di wilayah tersebut. (rok)

Related Articles

Back to top button