Sisir Warga Klari yang Belum Ikut JKN
KLARI, RAKA – Untuk memastikan warga memiliki jaminan kesehatan, Kepala Puskesmas Anggadita himbau para patugas desa yang berada di wilayah Kecamatan Klari untuk mendata ulang warganya.
Memet, Kepala UPTD Puskesmas Anggadita mengatakan, jaminan kesehatan warga harus benar-benar diperhatikan, salah satu contohnya mengantisipasi warga dengan cara mendata ulang, khawatir masih ada beberapa warga yang belum memiliki jaminan kesehatan salah satu contohnya adalah Kartu Indonesia Sehat (KIS). “Walaupun kita tidak tahu, alangkah lebih baiknya kita data ulang, biasanya setiap desa ada saja yang belum punya karena terlewat saat pendataan dulu,” ucapnya, saat rapat minggon, Selasa (2/7).
Ia menuturkan, jika masih ada warga yang belum memiliki kartu tersebut, maka pemerintah desa harus segera mendata dan membantu untuk mengurus pembuatan kartu tersebut. “Artinya jangan sampai mendadak, nanti kalau kenapa-kenapa pasti yang repot petugas desa juga, makanya harus dari jauh-jauh hari,” tuturnya.
Selain itu, dalam rapat tersebut Memet mengingatkan untuk senantiasa memberikan pemahaman kepada ibu hamil agar mengkonsumsi makanan yang baik, sehimgga dapat mencegah stunting pada bayi dalam kandungan. “Terjadinya stunting pada bayi, itu dikarenakan kurangnya asupan makanan yang baik sehingga berdampak pada kondisi bayi sejak dalam kandungan,” paparnya.
Euis Yeti, Sekretaris Camat Klari menegaskan, petugas Desa dan Puskemas yang berada di wilayah Klari harus benar-benar penyampaian kedua poin tersebut. Karena hal itu akan mencegah dan menjamin warga Klari ke arah yang lebih baik lagi. “Saya sangat support apa yang telah disampaikan oleh Pak Memet, semoga hal ini benar-benar disampaikan di rapat minggon desa, sehingga warga bisa tahu dan segera mengurus apa yang belum terpenuhi, khususnya dalam bidang kesehatan,” pungkasnya. (mal)
