KARAWANG

Undang Guru Privat Demi Jadi Hafiz, Sehari Belajar Satu Jam, Hafal 2 Juz

KARAWANG, RAKA – Menjadi penghafal Alquran tidak hanya bisa dilakukan dengan menimba ilmu di pondok pesantren. Belajar menghafal Alquran juga bisa dilakukan di rumah dengan mengundang guru privat. Seperti yang tengah ditekuni oleh Muhammad Resa Al Faiz (9) di Kampung Cariu RT01 RW06, Desa Wancimekar, Kecamatan Kotabaru.
Anak yang akrab dengan sebutan Resa ini memiliki cita-cita menjadi seorang hafiz. Setiap hari ia selalu mengahafal Alquran bersama guru privatnya di rumah. Cara belajar itu ia tekuni sejak kelas 1 SD. Setiap pertemuan ia selalu menambah hafalan. Di usianya yang baru 9 tahun dan duduk di bangku kelas 3 sekolah dasar, Resa kini sudah hafal 2 juz. “Sehari belajar satu jam sama guru di rumah. Baru hafal 2 juz,” katanya kepada Radar Karawang, kemarin.
Anak pertama dari kedua bersaudara ini mengaku, senang dan mulai memiliki keinginan untuk menjadi hafiz karena sering melihat tayang hafiz Alquran di televisi setiap Ramadan. Dari situ ia termotivasi untuk menjadi seorang hafiz. Selama masih di bangku SD, ia menargetkan hafal sampai 5 juz. Setelah lulus SD nanti, ia akan melanjutkan hafalan dan belajar di pondok pesantren. “Ingin jadi hafiz dan bisa memberangkatkan haji kedua orangtua,” ucapnya.
Selama ini, Resa juga sudah beberapa kali mengikuti lomba tahfidz yang diadakan di sekitarnya. “Tahun kemarin Esa juara dan kemarin di desa juga dapat juara 2,” akunya.
Sementara, Ridwan Firmansyah (35), ayah kandung Resa mengungkapkan, sejak kecil anaknya memang sudah belajar mengenal huruf Alquran. Pada saat kelas 1 SD Resa kemudian menekuni hafalan karena termotivasi dari tayangan tv. “Cita-citanya bikin terharu. Karena ananda waktu itu melihat acara tahfidz di tv juara 1 dapat uang sama menghajikan orangtua nya. Resa juga cita-citanya ingin menghajikan orangtua,” ungkapnya.
Karena tidak memiliki banyak kemampuan dalam bidang tersebut, lanjutnya, ia kemudian berinisiatif mengundang guru privat untuk mengajarkan anaknya hafalan Alquran di rumah. “Caranya jujur saya sebagai orangtuanya awam, maka dari itu saya beserta istri ingin anak-anak kami memiliki ilmu yang lebih baik dari orangtua, yaitu dengan manggil guru ke rumah dari hari Senin sampai Jumat,” tuturnya. (nce)

Related Articles

Back to top button