Untuk Korban Banjir Karawang, Emil Sumbang Rp1 Miliar
LIHAT BANJIR: Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengunjungi Desa Karangligar.
TELUKJAMBE BARAT, RAKA – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil kunjungi lokasi banjir di Desa Karangligar, Kecamatan Telukjambe Barat, Sabtu (4/12). Emil ditemani sang istri Atalia Praratya mendatangi langsung wilayah yang masih terendam banjir di RT 05/02 Dusun Kampek.
Dalam kunjungannya itu ia menyampaikan telah melakukan rapat dengan kabinet di istana presiden, adapun rapat dengan kepala daerah mengenai penanganan banjir ini akan segera dilakukan dalam waktu dekat.
Di Jawa Barat sendiri terdapat 6 daerah yang dilanda banjir yakni Kabupaten Bogor, Kota Bogor, Kota Depok, Kabupaten Bekasi, Kota Bekasi dan Kabupaten Karawang. Beberapa hari ini, Emil sapaan akrabnya, memang tengah mengunjungi lokasi tersebut. “Kemarin ke Kota Bekasi dan Kabupaten Bogor, sekarang kita ke Karawang dan selanjutnya ke Kabupaten Bekasi,” terangnya kepada awak media.
Sejauh ini penanganan bencana banjir secara teknis ditangani oleh pemerintah daerah tingkat kabupaten. Sejauh ini ia menilai semua kepala daerah, termasuk Bupati Karawang, telah bergerak cepat dan memiliki sistem yang sangat tanggap dan sigap. Pemerintah Provinsi dalam hal ini hanya menambahi hal-hal yang masih diperlukan. “Hari ini kami menyerahkan bantuan untuk sekarang dan nanti 1 miliar dulu, nanti kurang-kurang silakan ajukan ke dana tanggap darurat kebencanaan provinsi,” terangnya.
Masih dikatakannya, banjir di Karawang tinggal menunggu reda dan surut dan diharapkan tidak membutuhkan waktu yang lama. Kebutuhan logistik, kebutuhan dapur dan lainnya sudah terpenuhi, warga terdampak tidak ada yang mengeluhkan hal tersebut. Menurutnya hal ini tidak lepas dari banyaknya relawan tanggap bencana. “Tadi ada yang curhatan kasurnya basah atau apa, nanti dari bantuan itu sebenarnya bisa dipakai untuk membeli hal-hal esensial, dan mudah-mudahan kita doakan di masa depan berkurang, tentulah kita mencari solusi-solusi,” paparnya.
Berkaca pada Sungai Citarum, selama ini telah dilakukan banyak perbaikan diantaranya danau revensi, pengerukan rutin dan terowongan air sehingga Citarum relatif aman. Ia berjanji upaya tersebut juga akan dilakukan untuk Sungai Cibeet, Sungai Cilamaya, dan Cileungsi.
Upaya yang dilakukan nantinya akan berdasarkan hasil kajian geografis dari masing-masing sungai. Ia juga telah menerima laporan dari Sekda Karawang tengah membuat bendungan Cipaminggis di aliran Sungai Cibeet. “Kita doakan dan saya akan monitor dan cek supaya ini tidak terulang lagi,” pungkasnya. (cr5)