Karawang

Urus KTP Dulu, Berburu Kerja Kemudian
Operator Layani 400 Orang dalam Seminggu

KOTABARU, RAKA – Wajah-wajah bocah menuju dewasa tampak memenuhi kantor Camat Kotabaru. Kedatangan mereka bukan ingin membuat gaduh, namun berniat membuat kartu tanda penduduk. Syarat wajib bagi mereka yang ingin mencari pekerjaan.
Pelayanan administrasi kependudukan di Kantor Camat Kotabaru pun selalu ramai. Masyarakat dengan berbagai keperluan terlihat selalu memenuhi ruang pelayanan. Sebagian yang datang merupakan pemohon yang hendak membuat e-KTP pemula.

Aldi Nuriman (17) mengatakan, sedang mengurus e-KTP karena saat ini usianya sudah genap 17 tahun. Sebagai persyaratan, remaja asal Desa Pucung ini membawa dan melampirkan ijazah, akta kelahiran serta kartu keluarga untuk pembuatan KTP nya.
“Baru mau perekaman. Syaratnya sudah ada akta kelahiran, ijazah dan KK,” katanya saat menunggu antrean di kantor kecamatan.

Pengunjung lainnya Rahmat Abdulah (17) dari Pangulah Utara juga mengatakan, keperluannya di kantor Camat Kotabaru ialah perekaman untuk membuat e-KTP. Agar saat dirinya sudah lulus SMA nanti, sudah memiliki e-KTP untuk persyaratan mencari pekerjaan.
“Saya juga sedang bikin e-KTP karena sudah usia 17 tahun,” ucapnya.

Sementara Operator Kecamatan Kotabaru Asep Saepudin menuturkan, pencetakan e-KTP yang dilakukan di kantor Camat Kotabaru tidak hanya untuk melayani pencetakan bagi warga Kotabaru saja, tetapi juga untuk masyarakat di Kecamatan Jatisari. Dalam satu minggu pihaknya mengusulkan blanko sebanyak 250 untuk Kotabaru dan 130 untuk Jatisari.
“Karena blanko tetap harus mengusulkan ke Disdukcatpil (Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil),” ujarnya.

Dari jumlah kurang lebih 400 dalam seminggu, kata Asep, 70 sampai 100 orang diantaranya adalah pencetakan e-KTP bagi para pemula yang baru berusia 17 tahun.
“Pemula seminggu sekitar 70 orang. Kebanyakan yang rusak dan hilang,” jelasnya. (nce)

Related Articles

Back to top button