Buat Variasi Agar Siswa Terbiasa
BELAJAR DARING: Guru memantau aktivitas belajar daring siswa di sekolah. Sampai saat ini, pembelajaran masih menggunakan sistem dari karena wabah Covid-19 masih berlangsung.
Mulai dari Nyanyi Lagu Wajib Nasional Sampai Baca Alquran
CIAMPEL, RAKA – Untuk menumbuhkan karakter serta kepedulian pada siswa di masa pandemi Covid-19, SMK Pratama Mulya Karawang lakukan pembiasan daring.
Wakasek Kurikulum SMK Pratama Mulya Karawang Oos Bukhori mengatakan, di masa pandemi Covid-19, kegiatan belajar masih dilakukan secara daring, tentunya hal itu menjadi tantangan bagi para guru. “Karena kita harus bisa mendidik anak dengan cara jarak jauh tanpa dilakukannya tatap muka. Tantangannya, terkadang kita kesulitan mengkoordinir siswa untuk mengerjakan tugas atau mata pelajaran yang kita berikan,” ucapnya, kepada Radar Karawang, Minggu (28/2).
Ia menambahkan, agar rasa nasionalisme serta semangat belajar siswa tidak menurun, kini ia menerapkan pembiasan mulai dari hari Senin anak menyetorkan hafalan lagu wajib nasional yang dikirimkan ke grup siswa. Hari Selasa dilanjut pembiasaan dengan mengirimkan foto saat membantu pekerjaan rumah orang tua. “Untuk hari Rabu, pembiasaan literasi. Merangkum informasi terupdate,” tambahnya.
Oos mengaku, selain pada mata pelajaran sekolah, pihaknya juga mulai menumbuhkan sisi kerohanian siswa yaitu dengan pembiasaan membaca Alquran yang dijadwalkan di hari Kamis pagi serta meminta anak untuk merangkum ceramah khotib pada saat shalat Jumat. “Dengan seperti ini, siswa akan lebih bisa menjaga shalat lima waktunya, dan cara ini cukup efektif dan bisa dilakukan siswa semenjak diterapkannya pembiasan ini,” akunya.
Pihaknya berharap, semangat siswa dalam mengikuti pembiasan bisa seterusnya dilakukan, hal itu dinilai mampu menumbuhkan karakter siswa yang lebih baik lagi serta mampu membanggakan kedua orang tua. “Jangan sampai siswa malah sibuk bermain game dan bermalas-malasan. Kita percaya, jika kita selaku guru terus berusaha, maka siswa bisa menjadi lebih baik lagi dengan konsep kegiatan belajar yang sudah kita lakukan ini,” pungkasnya. (mal)