Wabup Sebut Anggaran BSMSS Kurang Banyak
LEMAHABANG WADAS, RAKA – Kegiatan Bhakti Siliwangi Manunggal Satata Sariksa (BSMSS) Kodim 06/04 tahun 2018 di Desa Pasirtanjung, Kecamatan Lemahabang, tuntas dilaksanakan, Selasa (2/10).
Anggaran APBD senilai Rp1 miliar yang digarap para tentara untuk sarana fisik dan non fisik tersebut, dianggap Wakil Bupati Karawang Ahmad Zamakhsyari masih kurang. “Saya salut sama TNI. Bayangkan anggaran Rp1 miliar menuntaskan fisik selama dua minggu. Tapi saya rasa memang ini jadi perhatian, agar anggarannya kedepan bisa ditambah jadi Rp5 miliar,” katanya usai penutupan BSMSS di Pasirtanjung.
Menurutnya, kualitas dan semangat gotong royong bersama masyarakat selama pelaksanaan BSMSS ini sangat baik. Dirinya tidak mau membanding-bandingkan hasil fisik yang digarap TNI dengan pemborong pada umumnya, karena semua memiliki kompetensi masing-masing. Tapi dia melihat kerjasama, gotong royong dan semangat bersama masyarakat, patut diapresiasi oleh Pemerintah Kabupaten Karawang. “Saya lihat sangat bagus dan baik, maka wajar kalau kedepan seharusnya diberi anggaran BSMSS ini Rp5 miliar,” tuturnya.
Dandim 0406 Letkol E Sumardi mengatakan, BSMSS membantu pemkab demi kesejahteraan masyarakat kaitan fisik dan non fisik. Hal ini bertujuan agar tumbuh semangat gotong royong dan kekeluargaan, sehingga tercipta persatuan dan kesatuan yang kokoh. “Besar harapan fasilitas yang dibangun seperti rutilahu, drainase, jalan, RKB madrasah, pos kamling hingga musala bisa dimanfaatkan untuk kepentingan warga,” ujarnya.
Kepala Desa Pasirtanjung Saepudin mengaku haru dan bangga, karena lewat program BSMSS yang diajukan setahun lalu ini, sudah terealisir. Bahkan, pembangunan infrastruktur yang digarap TNI ini sangat membantu percepatan pembangunan di Pasirtanjung. “Saya hanya bisa bilang terima kasih. Semoga BSMSS ini bisa terus berjalan sukses di desa lainnya setiap tahun,” tutupnya. (rud)