KOTABARU, RAKA – Musim hujan berarti musim penyakit dan banjir. Sampah yang menumpuk di selokan, genangan air yang dibiarkan, menjadi biang kerok dari masalah itu. Namun, tidak banyak warga yang sadar jika persoalan itu sangat serius. Bahkan, untuk sekadar kerja bakti pun malas.
Hal itulah yang mendorong Kepala Desa Cikampek Utara Umar bergerak menemui warganya di Perumahan Regensi, untuk melakukan kerja bakti, Minggu (18/11) kemarin. Meskipun dari ratusan orang yang tinggal di perumahan tersebut, hanya puluhan orang yang ikut gotong royong.
Menurut Umar, jika dilakukan pada hari biasa, akan sulit mengumpulkan warga untuk membersihkan selokan. “Sekarang kan sudah mulai datang musim hujan, jadi biar saluran airnya lancar. Maka kita bersihkan bersama-sama dengan para warga,” kata Umar kepada Radar Karawang.
Selain di Perumahan Regensi, kata Umar, dia juga akan mengajak warga lain yang berada di Desa Cikampek Utara melakukan hal serupa.
“Sekarang di Regensi, nanti jika ada waktu luang saya juga akan mengajak warga di dusun lain agar melaksanakan kegiatan kerja bakti,” ungkapnya.
Di tempat yang sama, Serma Sugiono, Babinsa Cikampek Utara yang juga ikut dalam kerja bakti sangat mendukung langkah yang dilakukan kepala desa.
“Ini kegiatan bagus. Saya sangat mendukung dan memang ini perlu untuk diterapkan untuk menjaga lingkungan,” kata Sugiono.
Selain itu, dengan diadakannya kegiatan kerja bakti, bukan saja untuk menjaga kebersihan lingkungan. Melainkan untuk menumbuhkan jiwa kebersamaan dan kekompakan masyarakat. “Sebenarnya kegiatan ini jadi momentum untuk silaturahmi. Jadi kekompakan dan kebersamaan masyarakat bisa terjaga. Sekarang kan budaya gotong royong seperti kerja bakti sudah hampir jarang dilakukan masyarakat,” paparnya. (cr2)
