Uncategorized

Warga Walahar Bikin Sumur Berjamaah

KLARI, RAKA – Merasa tidak enak saat mengkonsumsi air PDAM yang sudah dimasak, warga Desa Walahar ramai-ramai membuat sumur. Sumber anggarannya pun dari swadaya masyarakat.

Muhammad Rizki (24), pemuda Dusun Walahar 2, Desa Walahar, Kecamatan Klari mengatakan, mayoritas warga Desa Walahar menggunakan air PDAM. Namun menurutnya air tersebut tidak layak dikonsumsi. “Jadi pas dimasak tuh rasanya kayak sepet gitu, pokonya tidak enak,” ucapnya, kepada Radar Karawang, Minggu (11/8).

Ia menambahkan, untuk memenuhi pasokan air minum, warga bekerjasama membuat sumur air dari hasil swadaya masyarakat, pengumpulan dana dilakukan oleh Pemuda Desa Walahar (Pandawa). “Ya kita sebagai pemuda kasihan sama warga, jadi kita sebagai pemuda mencoba untuk menginisiasi,” tambahnya.

Sumur yang yang memiliki ketinggian 5 meter tersebut sudah selesai dan sudah bisa digunakan warga untuk kebutuhan air minum, memasak nasi dan kebutuhan konsumsi lainya.

Ia berharap, sumur itu bisa dirasakan kebermanfaatanya. “Kalau air ini khusus buat konsumsi saja, soalnya kalau untuk mandi ada dari PDAM,” paparnya.

Rohman Kurniawan, warga Dusun Walahar 2 mengungkapkan, air bersih merupakan sumber terpenting dalam kehidupan manusia, apalagi untuk digunakan konsumsi. Maka dari itu, ia akan mendorong warga dusun lainya untuk membuat sumur. “Ya Nanti kita bantu juga buat pengumpulan dananya, yang terpenting kita harus punya dulu sumur air bersihnya,” pungkasnya. (mal)

Related Articles

Back to top button