Uncategorized

Was-was Demam Berdarah

Warga Parungsari Diwajibkan Berantas Jentik Nyamuk DBD

TELUKJAMBE BARAT, RAKA – Setiap tahun penyakit demam berdarah dengue cenderung meningkat terlebih saat kemarau. Tidak mau itu terjadi, kader Jematik Desa Parungsari diberi bekal pemberantasan sarang nyamuk oleh Puskesmas Telukjambe Barat.

Acara yang dihadiri oleh masyarakat Desa Parungsari itu pun langsung dibuka oleh Kepala Desa Parungsari Pardi dan Ketua BPD Desa Parungsari Dodo Swanda, serta tokoh masyarakat setempat.

“Alhamdulillah kegiatan ini dapat respon dari semua masyarakat. Saya berharap Desa Parungsari bisa terhindar dari penyakit demam berdarah,” ucap Pardi.

Dalam penanganan DBD, lanjutnya, peran serta masyarakat untuk menekan kasus ini sangat menentukan. “Pemberantasan sarang nyamuk harus terus dilakukan,” katanya.

Ratih, petugas Jemantik Puskesmas Telukjambe Barat menuturkan, masyarakat harus bisa memberantas bakteri penyakit DBD dengan cara menguras bak, dan membersihkan tempat yang sering dijadikan tempat penampungan air seperti bak mandi, ember air, tempat penampungan air minum, penampung air lemari es dan lain-lain.

Kedua, menutup rapat tempat penampungan air seperti drum, kendi, toren air. Dan ketiga memanfaatkan kembali atau mendaur ulang barang bekas yang memiliki potensi untuk jadi tempat perkembangbiakan nyamuk demam berdarah.

Ketua BPD Parungsari Dodo Swanda mengatakan, kegiatan PSN di masyarakat pun perlu ditingkatkan terutama pada musim penghujan dan pancaroba, karena pada musim tersebut dapat meningkatkan tempat-tempat perkembangbiakan nyamuk penular DBD.

“Mudah-mudahan dengan acara ini, masyarakat bisa mendapatkan perhatian dan pengetahuan mengatasi nyamuk DBD,” ujarnya. (yfn)

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button