KARAWANG,RAKA — Sebanyak 2.087 jamaah haji asal Kabupaten Karawang dijadwalkan berangkat ke Tanah Suci tahun ini. Dari jumlah tersebut, 32 diantaranya calon jamaah haji lansia. Hanya saja, 21 calon jamaah haji lansia belum lunasi biaya perjalanan haji.
Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kemenag Karawang, Iwan Suryawan, mengungkapkan bahwa data tersebut berdasarkan bimbingan manasik yang dilakukan oleh Kantor Urusan Agama (KUA) di masing-masing wilayah.
Baca Juga : Pabrik Styrofoam Ludes Terbakar
“Kalau melihat dari bimsik yang dilakukan KUA, Telukjambe Timur yang paling banyak jumlah jamaahnya, lebih dari 230 orang,” ujarnya, Selasa (29/4).
Lebih lanjut, Iwan menjelaskan bahwa karakteristik ekonomi para jemaah di Karawang cukup beragam, tergantung daerah asal. Di wilayah perkotaan seperti Telukjambe Timur, mayoritas jemaah berprofesi sebagai wiraswasta. Sementara di wilayah seperti Cilamaya, Jatisari, dan Batujaya, sebagian besar berasal dari kalangan petani. Dari total jemaah yang akan diberangkatkan, sebanyak 32 orang masuk kategori lanjut usia (lansia).
Tonton Juga : SEGINI GAJI NOVA ARIANTO
“Namun hingga saat ini baru 11 orang lansia yang telah melunasi biaya haji,” ujarnya.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Karawang, Irlan Suarlan, menambahkan bahwa seluruh jemaah akan diberangkatkan melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Sebelum keberangkatan, mereka akan menjalani pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu.
“Untuk memastikan kondisi para jamaah, kami bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang dan RSUD Karawang untuk melakukan pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh,” jelasnya.
