Dua Sekolah Dasar Dapat Program Pangan Bergizi
KARAWANG, RAKA – Sekolah Dasar Negeri Karangpawitan 5 dan Sekolah Dasar Negeri Tunggakjati 7 terpilih menjadi penerima pangan bergizi dari Badan Pangan Nasional (BPN) melalui Program Genius.
Kepala Bidang Pangan, Yayat Rohiyati menyampaikan, dari dua sekolah tersebut ada sebanyak 500 siswa yang akan mewakili. Program ini menargetkan 25 ribu siswa di SD yang ada di 50 kabupaten kota dan di 10 provinsi. “Karawang sendiri yang menjadi penerima ada 2 SD, yaitu SD Karangpawitan 5 dan SD Tunggakjati 7 dengan kouta 500 siswa,” ujarnya, Rabu (11/10).
Ia menjelaskan program itu untuk peningkatan pengetahuan siswa tentang pangan bergizi. Kemudian untuk mempertahankan dan meningkatkan gizi siswa. Berdasarkan data BPS tahun 2022 ada sebanyak 28,1 juta jiwa atau sebanyak 10,21 persen Prevalance Under Of Under Nourrishment (PoU). “Kondisinya 10,21% PoU atau sebanyak 28,1 juta jiwa data berdasarkan BPS 2022. Studi menunjukkan upaya intervensi pangan dan gizi perlu dioptimalkan hingga 8.000 HPK (SD sampai SMA). Jadi risetnya ada 26,1 % anak usia sekolah tidak sarapan,” tambahnya.
Kriteria sekolah penerima pertama berada di wilayah tentang pangan, kedua tidak dalam kondisi menerima bantuan sejenis pangan yang berasal dari APBN dan APBD. Pemberian pangan bergizi akan dilakukan sebanyak 20 kali dalam duanbulan. Kemudian akan diberikan edukasi pangan dan gizi sebanyak empat kali dalam dua bulan. Ia melanjutkan output program tersebut berupa status gizi dan pengetahuan tentang pangan bergizi dapat meningkat. “Inputnya pemberian pangan bergizi sebanyak 20 x selama 2 bulan serta edukasi pangan dan gizi sebanyak 4 x selama 2 bulan. Tentu saja impactnya diharapkan tercipta generasi emas 2024 yang sehat, aktif dan produktif,” tutupnya. (nad)