HEADLINE

Ikuti Keinginan Masyarakat
Pemdes Wancimekar Tolak Perluasan TPAS Jalupang

KOTABARU, RAKA- Rencana Pemda Karawang lakukan perluasan Tempat Pembuangan Akhir Sampah(TPAS) Jalupang, Desa Wancimekar, Kecamatan Kotabaru mendapat penolakan masyarakat. Pemerintah Desa Wancimekar atas aspirasi tersebut dengan tegas menolak rencana perluasan TPAS Jalupang.
Kepala Desa Wancimekar Dimyat Sudrajat mengatakan, dengan banyaknya penolakan dari warga Wancimekar, pemerintah desa Wancimekar akan mengambil sikap dengan mengutamakan aspirasi masyarakat dengan tegas menolak pelebaran TPAS Jalupang. “Banyak sekali warga kami yang menyatakan sikap penolakan terhadap pelebaran TPA Jalupang, karena saya dipilih oleh warga maka saya akan lebih mengutamakan aspirasi masyarakat yang sudah jelas dengan tegas menolak adanya pelebaran,” katanya, pada Senin (8/1).
Dimyat menjelaskan, jika pelebaran TPAS dilakukan akan menambah pencemaran lingkungan, karena air resapan sampah yang ada selama ini sudah mengganggu pesawahan warga. Pencemaran limbah dan aroma tidak sedap yang dihasilkan sangatlah berbahaya bagi warga. “Dengan luas TPA yang ada di sekarang ini saja, air resapan sampahnya sudah mencemari persawahan. Air resapan tersebut masuk ke pesawahan. Nah, kalau diperluas tentunya bau yang dihasilkannya pun akan semakin mengganggu terutama bagi kesehatan warga saya,” terangnya.
Dia berharap Dinas Lingkungan Hidup (DLH) bisa membuatkan pembuangan air resapan sampah dan pengolahan sampah, sehingga tidak mencemari pesawahan warga dan tidak menimbulkan bau yang terlalu bahaya karena setiap sampah yang datang bisa diolah tanpa dibiarkan terus menumpuk. “Saya sih berharap dinas lingkungan hidup bisa lebih memperhatikan petani yang sawahnya terdampak dan warga saya yang terus menerus menghirup aroma bau yang sangat bahaya bagi kesehatannya, agar kedepan dinas lingkungan hidup bisa membuatkan saluran pembuangan air resapan sampah dan adanya pengolahan sampah agar tidak dibiar terus menerus yang hingga akhirnya terjadi penumpukan atau overload,” tutupnya. (jpg)

Related Articles

Back to top button