KARAWANG, RAKA – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Karawang mengantongi empat nama bakal calon bupati (bacabup) hasil penjaringan yang akan bertarung di pemilihan kepala daerah (Pilkada) Karawang. Empat nama tersebut sudah disetorkan ke DPD PDIP Jawa Barat (Jabar) untuk mengikuti fit and proper test atau uji kelayakan.
Keempat nama hasil penjaringan bacabup PDIP ini berasal dari kader dan luar kader partai, diantaranya H. Toto Suripto, Brondiater, H. Acep Jamhari dan R. Yana Suyatna. Nama-nama yang sudah terdaftar, dikirimkan ke DPD PDIP Jabar untuk mengikuti uji kelayakan. “Agenda fit and poper test, hari ini di Bandung oleh DPD PDI Perjuangan Jawa Barat. Nama yang terdaftar H. Toto Suripto, Brondiater, H. Acep Jamhari dan R. Yana Suyatna,” kata ketua panitia penjaringan bacabup PDIP Karawang Rosadi, Minggu (5/5).
Sebelumnya Rosadi mengatakan, bakal ada empat figur yang mendaftar di PDIP, dari keempat tokoh ini ada yang berasal dari anggota PDIP dan luar PDIP. “Jadi kami hanya melakukan penjaringan saja, untuk yang menentukan tetap keputusan DPP PDIP,” terangnya.
Tidak hanya fokus pada penjaringan, PDIP juga terus membangun komunikasi dengan partai lain. Pada Sabtu (4/5), PDIP melakukan kunjungan politik ke kantor DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) membahas kemungkinan PDIP dan PKS membangun koalisi bersama jelang pilkada.
Ketua DPC PDIP Karawang, Pipik Taufik Ismail mengatakan jika pertemuan tersebut bertujuan untuk membahas potensi koalisi kader internal dari masing-masing partai maju di pilkada. “Hari ini kami datang ke sini untuk bersilaturahmi, karena kami dengan PKS itu bersahabat. Selain itu, tentunya ada komunikasi ke arah pilkada,” ujarnya.
Menurutnya, antara PDIP dengan PKS mempunyai tujuan yang sama untuk bisa membangun Karawang. Dari kader PDIP terdapat Toto Suripto yang akan maju, kemudian dari pihak PKS terdapat Ata Subagja. Kedua nama tersebut dinilai cukup potensial untuk maju dalam pemilihan kepala daerah. “Dari PDI Perjuangan ada Pak Toto Suripto dan dari PKS ada dr. Ata Subagja Dinata, keduanya merupakan kader-kader internal potensial, siapa tau bisa berkoalisi di Pilbup Karawang ini. Dalam politik itu, semua bisa,” tambahnya.
Ketua DPD PKS Karawang, Budiwanto mengungkapkan di dalam pertemuan pun dibahas terkait arah koalisi untuk mempersiapkan diri dalam pemilihan kepala daerah 2024. Ia memberikan apresiasi adanya kunjungan politik yang telah dilakukan oleh PDIP Karawang. Selanjutnya ia mempunyai harapan agar komunikasi politik tersebut dapat terjalin dengan baik. “Dalam berpolitik ini kan harus dinamis, tidak bisa stak gitu saja. Saling penjajakan antar partai ini sangat baik untuk membangun komunikasi dalam membentuk koalisi. Tentunya ini menjadi suatu bentuk pengakuan dan kebanggaan bagi kami, bahwa PKS dan PDIP itu bersaudara. Sebelumnya, pada 2020 lalu, kami sudah berkunjung ke PDIP dan sekarang PDIP melakukan kunjungan balasan,” tutupnya. (zal/nad)
