
KARAWANG, RAKA- Desa Telukjambe, Kecamatan Telukjambe Timur menyiapkan program Tempat Pembuangan Sampah (TPS) 3R (reuse, reduce dan recycle) pada tahun 2025 mendatang. Pasalnya program tersebut dinilai sangat penting karena yang menjadi pokok permasalahan di desa tersebut adalah sampah.
Sekretaris Desa Telukjambe Tajudin mengatakan, setelah melakukan musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang) desa beberapa waktu lalu, maka ada beberapa program yang harus dijalankan seperti perbaikan infrastruktur, mengatasi masyarakat putus sekolah dan pembuangan sampah atau limbah rumah tangga.
“Sebagai bagian pemerintah desa maka setiap keinginan masyarakat yang disampaikan melalui Musrenbang desa maka harus dijadikan program untuk kedepannya. Maka dari itu, dari 3 pokok permasalahan yang dibahas kita sudah menyusun programnya,” terangnya, Selasa (24/9).
Menurutnya, untuk infrastruktur itu tetap dilakukan dari tahun ke tahun dan sepertinya itu adalah program rutin. Sedangkan untuk mengatasi masyarakat putus sekolah, pemerintah desa akan bekerja sama dengan PKBM terdekat. “Untuk kedua program ini sebenarnya sudah berjalan di tahun 2024, tapi di tahun 2025 ternyata masih ada masyarakat yang putus sekolah dan masih ada beberapa infrastruktur yang memang harus diperbaiki dan dibangun,” jelasnya.
Disampaikannya, untuk permasalahan sampah di Desa Telukjambe sendiri, pemerintah desa berencana akan membuat TPS 3R mini. Di mana nantinya akan menjadi tempat pembuangan sampah untuk masyarakat Desa Telukjambe sekaligus tempat pengelolaan sampah. “Jadi sampah yang bernilai ekonomis kita akan pisahkan seperti sampah makanan untuk pembuatan magot dan sampah plastik atau bekas minuman akan kita olah dengan cara direcah atau dibuat bubur plastik. Tentunya itu akan menjadi nilai ekonomis yang tinggi,” ujarnya.
Lanjutnya, adapun yang akan mengelola TPS 3R adalah BUMDes yang akan bekerja sama dengan para tenaga ahli seperti mahasiswa Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) dan yang lainnya. “Ya saya berharap semoga apa yang kita rencanakan dan apa yang kita lakukan itu menjadi manfaat untuk masyarakat,” tutupnya. (zal)