KARAWANG, RAKA- Kamar kos-kosan di wilayah Kelurahan Palumbonsari, Kecamatan Karawang Timur diduga dijadikan tempat kemaksiatan yang dilakukan pasangan yang bukan suami istri. Kamar kosan disewakan per jam dan bisa disewa oleh siapa pun termasuk pasangan muda-mudi yang bukan suami istri.
Kamar kosan yang sering disinggahi pasangan bukan muhrim membuat masyarakat resah. Satpol PP Kabupaten Karawang bersama kepolisian, pada Rabu (15/1) merazia kosan tersebut, kemudian ditemukan sepanjang laki-laki dan perempuan yang bukan suami istri dalam kamar kosan.
Kepala Satpol PP Kabupaten Karawang Basuki Rachmat memulai Kasi Opsdal Tata Suparta mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan dari masyarakat terkait adanya kosan di wilayah Kelurahan Palumbonsari, Kecamatan Karawang Timur yang disewakan perjam dan diduga dijadikan tempat open BO atau prostitusi.
“Maka kami bersama kepolisian langsung melakukan pemeriksaan dan kami pun menemukan banyak bungkus alat kontrasepsi serta adanya sepasang laki-laki dan perempuan yang bukan suami istri berduaan di dalam kamar kosan,” katanya, kepada Radar Karawang, Rabu (15/1).
Baca Juga : Contoh Buruk Pemda Karawang Nunggak Pajak Mobil
Menurutnya, pasangan yang bukan suami istri tersebut berinisial SK (21) dan P (21) yang merupakan warga Kecamatan Majalaya, Kabupaten Karawang. Kedua langsung dibawa ke Mako Satpol PP untuk diberikan pembinaan serta pendataan.
“Kami pun minta mereka agar tidak mengulangi perbuatannya dan karena sepasang kekasih ini bukanlah pasangan suami istri, maka kami minta mereka untuk dijemput oleh orang tuanya,” paparnya.
Dijelaskannya, adapun pada saat pemeriksaan, pemilik kosan tidak sedang berada di lokasi sehingga pihaknya mengundang RT setempat ke Mako Satpol PP untuk memberikan imbauan.
“Kami pun meminta ketua RT setempat untuk membuat pernyataan agar tempat kosannya tidak digunakan kegiatan yang melanggar aturan,” tutupnya. (zal)
