Kepala Eti Tertimpa Material Bangunan
BATUJAYA, RAKA- Sapuan angin puting beliung di Desa Karyamulya, Kecamatan Batujaya, melukai tiga orang warga Dusun Karyamekar RT 11 RW 03. Bahkan, salah satu korban, Eti (45), saat ini masih terbaring akibat tertimpa reruntuhan material bangunan yang terbawa angin.
Eti menuturkan, saat terjadi puting beliung Minggu (27/1) sekitar pukul 17.30 menjelang Maghrib, ia masih berada di selokan mencari ikan. Namun, secara mengejutkan angin besar menerjang bangunan, atapnya tertiup angin lalu menimpa kepalanya. Ia mengaku tidak sendiri, korban lainnya Nana (50), pedagang sate maranggi yang saat itu melintas, dan Kiran (40) yang mengalami luka robek pada kakinya akibat rertimpa reruntuhan atap. “Lagi cari ikan di selokan, taunya ada angin besar,” katanya, Senin (28/1).
Akibat dari kejadian ini, 66 rumah di Desa Karyamulya menjadi korban keganasan angin puting beliung. 4 diantaranya mengalami rusak parah hingga merusakan badan bangunan rumah warga. Sementara sisanya mengalami rusak ringan.
Dikatakan Kades Karyamulya, Alek Sukardi, ia mengaku melihat sendiri ganasnya angin puting beliung yang menerjang di sekitaran desanya, besar dan menakutkan. Kejadiannya menjelang Maghrib. Menurutnya, sambaran angin besar soelah di luar nalar logika. Pasalnya, angin besar tersebut menerjang rumah-rumah penduduk dengan cara acak. “Angin tuh kaya yang loncat-loncatan, karena korbannya juga gak hanya di satu tempat. Di dusun saya aja ada 14 rumah,” ucapnya.
Katanya, beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Hanya saja, ketiga korban yang mengalami luka berada di lokasi yang sama, yang di nilai tempat paling parah kena angin puting beliung. (rok)
