KARAWANG, RAKA – Sejumlah pejabat teras di lingkungan Pemkab Karawang digadang-gadang bakal ikut dalam seleksi calon sekretaris daerah. Namun, hingga saat ini belum ada yang bicara secara terbuka.
Yudi Yudiawan misalnya. Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Karawang tersebut menjawab diplomatis saat ditanya wartawan. “Saya lagi konsen percetakan KTP, pendaftaran juga masih lama eselon dua. Segala hidup, kita serahkan kepada Allah SWT jadi kita tidak khawatir,” katanya.
Begitupun Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Karawang Ahmad Suroto. Dia mengaku masih fokus mempertanggungjawabkan permasalahan buruh. “Saya fokus kerja dulu. Saat ini saya sedang fokus soal perundingan upah sektor. Kalau orang lain sudah, baru saya siap. Saya konsen kerja. Sementara ini belum ada minta, nanti saya belakangan saja,” ujarnya.
Pernyataan serupa juga dilontarkan Asisten Pemerintahan Setda Karawang Samsuri yang kemarin diambil sumpahnya menjadi Penjabat Sekda Karawang. Dia belum secara gamblang menyebutkan bakal ikut seleksi calon sekda.
Menurutnya, sampai saat ini dia masih mempertimbangkan segala kemungkinan sebelum menyatakan siap untuk daftar. “Kita akan lihat waktunya kan cukup panjang, dari persyaratan seperti apa kita lihat. Yang jelas saat ini saya belum menentukan sikap. Saya fokus dulu atas amanah yang diberikan oleh bupati saat ini,” ujarnya, Rabu (13/2).
Diteruskannya, sebagai orang yang dipercayai untuk mengemban amanah sebagai pejabat tertinggi aparatur sipil negara di Kabupaten Karawang. “Tugas saya yang pertama pasti mengawal proses open biding yang dilakukan BKPSDM untuk mencari nanti calon sekda yang definitif,” katanya.
Sementara itu, seleksi terbuka Sekda Kabupaten Karawang hanya berlaku untuk para pejabat eselon II di lingkungan Kabupaten Karawang. “BKPSDM sudah mengumumkan bahwa rencana seleksi untuk sekda akan secara terbuka. Untuk siapa saja yang menginginkan silahkan. Ada yang bertanya Teh Celli membuka seleksi tidak untuk orang luar? Saya bilang, saya tidak, bukan untuk orang luar karena saya merasa yakin bahwa jajaran eselon 2 saya sudah yang terbaik,” kata Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana, saat sambutan diacara pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan Penjabat Sekda Kabupaten Karawang.
Cellica beralasan, jika merekrut calon dari luar Karawang, maka memerlukan proses adaptasi yang lama. “Saya yakin tentunya rekan-rekan yang akan mengikuti seleksi secara terbuka nanti pastinya harus persiapkan ilmu pengetahuannya dan dari segala sesuatunya, sehingga menjadi harapan baru untuk menjadikan Karawang lebih baik lagi untuk menjalankan roda pemerintahan di Karawang,” ujarnya.
Yang jelas lanjut Cellica, jika seleksi dilakukan oleh pansel yang seluruhnya berasal dari unsur eksternal. “Untuk bisa menjadi petinggi pratama yang boleh dan lain sebagainya silahkan yang pasti harus sesuai persayaratannya, prinsipnya siapapun boleh ikut asal eselon dua itu aja,” terangnya. (apk)
