Tak Sabar Tunggu Jembatan Baru Walahar
KLARI, RAKA – Warga Walahar sudah tidak sabar menunggu pembangunan jembatan yang menghubungkan Kecamatan Klari dengan Ciampel.
Sihabudin, Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Walahar mengatakan, kondisi jembatan walahar hanya cukup untuk satu mobil, sehingga menghambat aktifitas warga saat melakukan kegiatan ekonomi dan pendidikan. “Jelas sangat menghambat, maka perlu adanya bangunan jembatan baru,” ucap Sihab, kepada Radar Karawang, Kamis (20/2).
Sihab menambahkan, saat ia menemui Ketua DPRD Kabupaten Karawang mengatakan, bahwa pembangunan jembatan tersebut akan direalisasikan pada bulan Maret mendatang. Sihab berharap apa yang dikatakan Ketua DPRD Kabupaten Karawang tidak hanya sekedar janji. “Katanya aspirasi dari warga Klari sudah diakomodir, dan saya sangat berharap bahwa ini bukan hanya sekedar janji, karena sudah terlalu banyak warga yang berkeluh kesah dan berharap jembatan baru walahar segera dibuat,” tambahnya.
Ata Samista (46), warga Desa Walahar mengungkapkan, setiap hari ia melewati jembatan walahar dengan menggunakan kendaraan jenis cator. Karena harus membawa sayuran yang dikirim ke setiap warung. Ia mengaku sering ditegor oleh pemilik warung karena telat mengirim sayuranya tersebut. Padahal hambatannya adalah ukuran jembatan walahar yang dilewati terlalu kecil dan harus saling bergantian. “Jalanya kecil, harus gantian, kalau pagi mah lama antrinya nggak kayak siang,” terangnya.
Ata berharap, jembatan bisa segera dibangun, sehingga aktifitas perekonomian warga tidak terganggu dan berdampak pada hal lainya. “Ya mudah-mudahan cepat dibangun terus bisa lebih lancar lagi,” pungkasnya. (cr3)