PURWAKARTA, RAKA – Antisipasi peredaran narkoba di Kabupaten Purwakarta masuk ke lembaga-lembaga pendidikan, para pengasuh pondok pesantren dan santri dilakukan tes urin dan mengikuti sosialisasi bahaya narkoba, Minggu (31/3).
Acara yang digelar di Gedung Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Purwakarta, itu menghadirkan narsumber yang mumpuni di bidangnya salah satunya adalah Kasat Res Narkoba Polres Purwakarta AKP Heri Nurcahyo.
Ia mengatakan, pondok pesantren salah satu lembaga pendidikan yang masih sangat seteril dari peredaran narkoba. “Oleh sebab itu, perlu diantisipasi sejak dini dan dibentengi dengan pemahaman yang benar tentang bahaya narkoba,” kata Heri.
Ia menyebutkan, peran serta masyarakat sangat dibutuhkan dalam memerangi sekaligus memberantas eksistensi narkoba yang senantiasa mengancam generasi bangsa sebagai target utama. “Perang terhadap narkoba tidak bisa dilakukan oleh kepolisian dan pemerintah saja, tetapi perlu bersama-sama mengambil peran untuk membentengi generasi muda dari pengaruh buruk narkoba,” ujarnya.
Heri berharap, kegiatan tersebut dapat melahirkan sosok generasi muda yang siap berseniergi dengan pihak yang berwajib dalam memerangi narkoba. “Selain diberikan pembekalan bahaya narkoba, seluruh para peserta dites urine dengan menggunakan alat tes urine,” tutupnya. (gan)
