PURWAKARTA, RAKA – Nasib naas dialami Nana (40) warga Kampung Sawit RT 06/03, Desa Sawit, Kecamatan Darangdan. Kedua pergelangan tangannya terluka, akibat disabet senjata tajam pencuri yang kepergok sedang beraksi di rumah korban usai pulang salat tarawih pada Senin (20/5) sekira pukul 20.05 WIB.
Dari keterangan, Kapolsek Darangdan, AKP Apep Kardan, diduga kedua pelaku masuk melalui dinding rumah bagian belakang korban dengan cara menjebol dinding yang terbuat dari GRC. “Pada saat korban hendak pulang ke rumah didapati pelaku yang berjumlah 2 orang sudah berada di dalam rumah korban. Karena kepergok kemudian kedua pelaku melarikan diri melalui pintu depan dengan membawa tas berwarna kuning yang berisikan tablet merk advan, kamera, handphone merk i-cherry, handphone merk cross dan satu buah cassan berikut kabelnya,” jelas Apep, Selasa (21/5).
Setelah mengetahui pelaku yang melarikan diri, lanjut Kapolsek, kemudian korban mengejarnya. Kurang lebih 50 meter dari rumah korban terjadilah perkelahian. “Salah satu pelaku ada yang membawa senjata tajam berupa golok. Akibat perkelahian tersebut akhirnya korban mengalami luka bacok pada kedua belah pergelangan tangan sehingga banyak mengeluarkan darah,” jelasnya.
Setelah terluka, masih kata Kapolsek, selanjutnya korban pulang ke rumah untuk menyelamatkan diri, dan korban di bawa ke Puskesmas Darangdan oleh kerabatnya, untuk mendapatkan perawatan medis. “Setelah mendapatkan perawatan medis di Puskesmas, karena lukanya cukup serius, akhirnya korban di rujuk ke RSUD Bayu Asih Purwakarta. Untuk kedua pelaku kita masih melakukan pengejaran,” pungkasnya. (gan)
